Testing Corona Turun, Satgas Sebut Banyak Laboratorium Belum Laporkan
loading...

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan rata-rata pemeriksaan spesimen untuk menemukan kasus konfirmasi Covid-19 terjadi penurunan pada bulan Februari. Foto/Satgas Covid-19
A
A
A
JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan pada rata-rata pemeriksaan spesimen untuk menemukan kasus konfirmasi virus Corona (Covid-19) terjadi penurunan pada bulan Februari dibandingkan dengan bulan Januari 2021.
Baca juga: Mutasi Virus Corona Berbahaya Ternyata Bawa Harapan untuk Vaksin Lebih Baik
Rata-rata pemeriksaan pada Januari sempat di angka 60.769 spesimen. Namun pada bulan Februari turun menjadi 56.015 spesimen. Dan rata-rata orang yang diperiksa pada bulan Januari sebanyak 40.184 dalam sehari, turun pada bulan Februari hanya 37.519 orang sehari.
Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19, Dewi Nur Aisyah mengungkapkan penyebab terjadinya penurunan ini. Baca juga: Update Corona: Positif 1.398.578 Orang, 1.216.433 Sembuh dan 37.932 Meninggal
"Februari harinya juga berkurang. Kemudian yang kedua kemungkinan besar memang bulan Januari kemarin kalau kita ingat juga jumlah kasus kita kan sedang tinggi-tingginya," kata Dewi dikutip dari dialog secara virtual Covid-19 Dalam Angka: Pembelajaran Berharga Covid-19, Kamis (11/3/2021).
Baca juga: Mutasi Virus Corona Berbahaya Ternyata Bawa Harapan untuk Vaksin Lebih Baik
Rata-rata pemeriksaan pada Januari sempat di angka 60.769 spesimen. Namun pada bulan Februari turun menjadi 56.015 spesimen. Dan rata-rata orang yang diperiksa pada bulan Januari sebanyak 40.184 dalam sehari, turun pada bulan Februari hanya 37.519 orang sehari.
Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19, Dewi Nur Aisyah mengungkapkan penyebab terjadinya penurunan ini. Baca juga: Update Corona: Positif 1.398.578 Orang, 1.216.433 Sembuh dan 37.932 Meninggal
"Februari harinya juga berkurang. Kemudian yang kedua kemungkinan besar memang bulan Januari kemarin kalau kita ingat juga jumlah kasus kita kan sedang tinggi-tingginya," kata Dewi dikutip dari dialog secara virtual Covid-19 Dalam Angka: Pembelajaran Berharga Covid-19, Kamis (11/3/2021).
Lihat Juga :