Satgas: Angka Kematian COVID-19 di Jawa dan Bali Menurun Selama PPKM

JAKARTA - Ketua bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas COVID-19 , Dewi Nur Aisyah mengatakan angka kasus kematian akibat COVID-19 di Pulau Jawa dan Bali mengalami penurunan. Hal ini berdasarkan data evaluasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali sejak 11 Januari 2021.

“Kita melihat ada tren, rata-rata secara umum memang terjadi penurunan angka kematian di kabupaten kota baik yang melaksanakan PPKM maupun non PPKM,” katanya dalam update COVID-19 Dalam Angka: Evaluasi Perkembangan Kasus COVID-19 di 7 Provinsi Pelaksanaan PPKM secara virtual, Rabu (27/1/2021). Baca juga: Tren Kasus Aktif Covid-19 Masih Meningkat

Dewi mengatakan penurunan kasus kematian COVID-19 terjadi di enam provinsi di Pulau Jawa dan Bali. Dimana di DI Yogyakarta, kasus kematian COVID-19 rata-rata menurun -0,06%, DKI Jakarta -0,16% dan Jawa Timur -0,09%. Kemudian Jawa Tengah menurun -0,03%, Jawa Barat -0,16%, Banten -0,30% dan Bali -0,46%.

“Jadi secara kematian progres dalam dua minggu pelaksanaan (PPKM) ini kita melihat angka perkembangan kematian lebih baik,” kata Dewi.

Bahkan secara umum, kata Dewi, angka kematian di 54 kabupaten kota dari 77 kabupaten/kota yang menerapkan PPKM di Pulau Jawa dan Bali juga mengalami penurunan angka kematian COVID-19. Meskipun 23 kabupaten/kota di antaranya masih mengalami peningkatan angka kasus kematian akibat COVID-19. Baca juga:Kominfo Identifikasi 1.387 Hoaks Selama Pandemi Covid-19

“Jadi secara kesimpulan, dari seluruh 77 kabupaten kota, 54 di antara mereka sudah turun angka kematiannya,” tegasnya.