Puncak Musim Hujan 2021, BMKG: Waspada Potensi Multi Bencana Hidrometeorologi

Sabtu, 23 Januari 2021 - 23:43 WIB
loading...
Puncak Musim Hujan 2021, BMKG: Waspada Potensi Multi Bencana Hidrometeorologi
BMKG mencatat 94 persen dari 342 zona musim saat ini telah memasuki puncak musim hujan pada 2021 Ini. Seperti yang telah diprediksikan sejak Oktober 2020. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
BOGOR - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) mencatat 94 persen dari 342 zona musim saat ini telah memasuki puncak musim hujan pada 2021 Ini. Seperti yang telah diprediksikan sejak Oktober 2020.

(Baca juga: Aktivitas Gempa Meningkat, BMKG Catat Ada 59 Kali di Awal 2021)

Saat itu disebutkan, puncak musim hujan akan terjadi pada Januari dan Februari 2021, untuk itu perlu diwaspadai terjadinya sejumlah fenomena cuaca ekstrem.

(Baca juga: BMKG Ingatkan Cuaca 7 Hari ke Depan Berbahaya bagi Penerbangan)

"Fenomena tersebut yang pertama adalah yang tidak lazim terjadi setiap tahun. Ini merupakan siklus, antara dua sampai delapan tahun kurang lebihnya," ungkap Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers yang digelar secara daring, Sabtu (23/1/2021).

Disebut sebagai fenomena iklim global La Nina akibat adanya anomali suhu muka air laut di wilayah Samudera Pasifik, bagian tropis, tengah, mendingin.

(Baca juga: BMKG Ungkap Daerah Berpotensi Banjir Pada Akhir Januari 2021)

"Bahkan relatif lebih dingin dibandingkan dengan suhu muka air laut di wilayah kepulauan Indonesia yang saat ini makin hangat," katanya.

Pihaknya mengamati memonitor saat ini suhu di wilayah perairan Indonesia mencapai 29 derajat celcius. Akibat adanya perbedaan suhu tersebut, terjadilah perbedaan tekanan udara dan terjadilah aliran udara yang massif.

"Dan mengakibatkan peningkatan, pasokan uap air dan pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia, dan saat itu diprediksi, akibat dari fenomena La Nina level moderat atau menengah ini akan berdampak, peningkatan curah hujan bulanan," katanya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1514 seconds (0.1#10.140)