Perusahaan Swedia Bantu Penanganan Covid-19 di Jabar

Jum'at, 15 Mei 2020 - 20:50 WIB
loading...
Perusahaan Swedia Bantu...
Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan video conference penerimaan simbolis bantuan bersama Country Manager Production H&M Jessica Vilhelmsson, dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (15/5/20). (Foto: Pipin/Humas Jabar)
A A A
KOTA BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengusung kolaborasi dan mendukung inovasi dari berbagai pihak dalam penanggulangan Covid-19 di Jabar.

Kali ini, Pemprov Jabar melalui Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar menerima bantuan 65 ribu masker bedah (medis) dan 500 Alat Pelindung Diri (APD) dari perusahaan ritel fesyen asal Swedia, H&M, untuk penanganan Covid-19 di Jabar.

Gubernur Jabar sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar Ridwan Kamil mengatakan, bantuan masker bedah dan APD diterima pekan lalu dan sudah didistribusikan ke sejumlah rumah sakit rujukan di Jabar.

"Bantuannya sudah kami terima minggu lalu dan sudah disalurkan," ujar Ridwan Kamil saat melakukan video conference penerimaan simbolis bantuan bersama Country Manager Production H&M Jessica Vilhelmsson, dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (15/5/2020).

Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- menambahkan, meskipun saat ini persediaan APD untuk tenaga medis dinilai cukup dengan tren pasien yang dirawat di rumah sakit menurun dan tingkat kesembuhan meningkat, namun bantuan itu dipersiapkan untuk mengantisipasi adanya gelombang kedua pandemi Covid-19.

"APD ini dapat memperkuat terutama dalam mengantisipasi jika terjadi gelombang kedua Covid-19 selama vaksin belum ditemukan," kata Kang Emil.

Dalam pertemuan dalam jaringan itu, Kang Emil turut melaporkan sejumlah berita baik dalam penanggulangan pandemi global itu di Jabar kepada pihak H&M. Kang Emil pun berharap agar pandemi segera diatasi sehingga perekonomian bisa kembali beroperasi dengan normal.

"Mudah-mudahan kondisi ini terus membaik dan perekonomian berjalan lagi termasuk para pekerja di H&M dapat beraktivitas kembali, namun tetap dengan protokol kesehatan," tuturnya.

Selain itu, Kang Emil berujar bahwa Pemerintah Provinsi Jabar memiliki hubungan baik dengan perusahaan ritel yang memiliki gerai di 62 negara itu. Dirinya pun sempat bertemu pihak H&M dalam agenda kunjungan kerja ke Swedia tahun lalu.

"Terima kasih banyak (atas bantuannya), saya rasa masyarakat Jabar pun sudah mengetahui H&M, sudah tidak asing," ucap Kang Emil.

Adapun selain dari H&M, bantuan asing untuk penanganan Covid-19 di Jabar juga datang dari berbagai kalangan, di antaranya dari Korea Selatan berupa 5 ribu test kit metode Polymerase Chain Reaction (PCR), APD dari co-founder Alibaba Group Jack Ma, serta dari perusahaan asal Swedia lainnya, yakni IKEA.

Di Jabar sendiri, Pemda Provinsi Jabar juga terus mendorong inovasi dari akademisi, pengusaha, hingga komunitas, di antaranya produksi reagen PCR dari PT Biofarma, ventilator dari PT Dirgantara Indonesia dan Pindad, serta teranyar dua alat tes, Rapid Test 2.0 dan Surface Plasmon Resonance (SPR), hasil penelitian ITB dan Unpad. Selain itu, hampir 50 persen alat Rapid Diagnostic Test (RDT) di Jabar merupakan donasi dari Yayasan Buddha Tzu Chi.
(ars)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Survei Litbang Kompas:...
Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Ridwan Kamil Teratas sebagai Cawapres
Hadir di Rakernas, Ridwan...
Hadir di Rakernas, Ridwan Kamil Tegaskan Golkar adalah Partai Tanpa Mahar
Survei Indikator: Ridwan...
Survei Indikator: Ridwan Kamil Masih Paling Unggul sebagai Cawapres 2024
Apresiasi Inovasi di...
Apresiasi Inovasi di Jabar, BSKDN Minta Pemprov Tetap Perhatikan Peringkat IGA
Ridwan Kamil Unggah...
Ridwan Kamil Unggah Filosofi Hidup Eril: Taburlah Berjuta Kebaikan
Jumlah Tempat Tidur...
Jumlah Tempat Tidur Ditambah, Tingkat Hunian RS Wisma Atlet 75,05%
SMRC: Ridwan Kamil Lebih...
SMRC: Ridwan Kamil Lebih Disukai Dibanding Anies dan Ganjar
Survei SMRC Tokoh 2024,...
Survei SMRC Tokoh 2024, Sandiaga dan Ridwan Kamil Paling Disukai
Ridwan Kamil Dampingi...
Ridwan Kamil Dampingi Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal di RSUI Depok
Rekomendasi
China Kelabakan saat...
China Kelabakan saat Taipan Hong Kong Jual Pelabuhan Terusan Panama Rp368 T ke AS
Suasana Rumah Duka Mat...
Suasana Rumah Duka Mat Solar Mulai Ramai Dipadati Pelayat
3 Jenazah Polisi yang...
3 Jenazah Polisi yang Tewas saat Gerebek Judi Sabung Ayam Diautopsi di RS Bhayangkara Lampung
Berita Terkini
Jadi Stafsus Menhan,...
Jadi Stafsus Menhan, Deddy Corbuzier Belum Sampaikan LHKPN ke KPK
19 menit yang lalu
Profil Mayjen TNI Piek...
Profil Mayjen TNI Piek Budyakto, Pangdam Udayana Baru usai Mutasi TNI Maret 2025
44 menit yang lalu
Trump dan Ilusi Perombakan...
Trump dan Ilusi Perombakan Tatanan Dunia
1 jam yang lalu
8 Pati Polri Dapat Promosi...
8 Pati Polri Dapat Promosi Jabatan Jadi Bintang 2 pada Mutasi Maret 2025, Ini Namanya
2 jam yang lalu
32 Perwira Intel Polri...
32 Perwira Intel Polri yang Masuk Daftar Mutasi Maret 2025, Inilah Daftarnya
5 jam yang lalu
Budi Gunawan: RUU TNI...
Budi Gunawan: RUU TNI Batasi Wewenang Militer di Instansi Sipil
9 jam yang lalu
Infografis
Jens Raven Layak Jadi...
Jens Raven Layak Jadi Striker Utama di Timnas Indonesia U-19
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved