Munarman Mengaku Rekeningnya Turut Diblokir PPATK

JAKARTA - Mantan Sekertaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman mengaku rekening pribadinya turut diblokir oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Adapun sebelumnya PPATK telah melakukan penghentian sementara transaksi dan aktivitas rekening FPI.

(Baca juga : Negara dengan Kematian Akibat Polusi Terbanyak di Dunia, Indonesia Urutan ke-4 )

“Rekening atas nama saya diblokir juga,” kata Munarman melalui pesan singkat kepada MNC Portal di Jakarta, Senin (11/1/2021). (Baca juga: Rekening FPI Diblokir, PPATK: Kami Tidak Mencari-cari)

Munarman turut memberikan surat pemblokiran rekeningnya. Dimana pemblokiran terhitung sejak 4 Januari 2021, kemudian surat tersebut diterima olehnya pada hari Minggu 11 Januari. Dia menjelaskan sejatinya rekening pribadinya tak ada sangkut paut dengan FPI. (Baca juga: Rekening FPI diblokir, Aziz Yanuar: Uang Itu untuk Yatim Piatu dan Dhuafa)

Namun, rekening tersebut biasa digunakan untuk menampung biaya ibundanya yang terbarik sakit dari pihak keluarga. “Padahal itu rekening atas nama saya hanya untuk biaya berobat ibu saya yang pensiunan dan sudah gak bisa jalan lagi. Hanya terbaring di tempat tidur,” tutur dia.

(Baca juga : Pakar Bingung Sriwijaya Air Melesat 10.900 Kaki dalam 4 Menit lalu Terjun )

Karena itulah, Munarman sangat menyayangkan adanya pemblokiran rekening pribadinya oleh PPATK. Dia menyebut perbuatan tersebut sangatlah tidak berperikemanusiaan. “Tidak berperikemanusiaan ini,” tukasnya.