Kabareskrim Sebut Demo dan Kepulangan Habib Rizieq Penyebab Kasus Covid-19 Naik

Kamis, 03 Desember 2020 - 16:57 WIB
loading...
Kabareskrim Sebut Demo...
Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, demo Omnibusu Law Ciptaker dan kepulangan Habib Rizieq Shihab menjadi penyebab naiknya kasus Covid-19 di Indonesia. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengungkap penyebab terjadinya peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia. Awalnya Sigit memaparkan, berdasarkan data pada November terjadi kenaikan kasus positif baru yang cukup signifikan khususnya pada 29 November 2020.

"Di November itu kita catat terendah di 9 November kurang lebih 2.853 kasus, kemudian di minggu berikutnya terjadi kenaikan yang luar biasa mulai dari 3.000 kemudian 4.000, 5.000 dan tertinggi kemarin 29 November 6.267 kasus," kata Sigit di Bawaslu, Kamis (3/12/2020). (Baca juga: Kabareskrim Pastikan Pelanggaran Protokol Kesehatan Pilkada Bisa Dipidana)

Menurut Sigit, peningkatan jumlah kasus Covid-19 tersebut disebabkan beberapa faktor kerumunan yang belakangan terjadi. Salah satunya adalah demo Omnibus Law Ciptaker. "Kemudian kegiatan kampanye dengan kegiatan yang bersifat pertemuan langsung, kegiatan yang terakhir kemarin kita lihat klaster baru dengan kedatangan MRS di Bandara, Petamburan, Megamendung, menambah angka Covid-19," bebernya. (Baca juga: Rekor! Hari Ini Kasus Covid-19 Bertambah 8.369, Papua Penyumbang Tertinggi)

Sigit menambahkan, sejauh ini ada 17 kabupaten yang masih berada dalam zona merah. Seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. "Ini tentu jadi tantangan kita semua bagaiamana kita mengawasi proses pilkada dengan baik di situasi dan tantangan yang mau tidak mau harus dihadapi. Ini saya ingatkan kepada rekan-rekan ini bukan main-main artinya sesuatu yang harus kita waspadai manakala kita tidak mampu mengawasi dengan baik," tandasnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1111 seconds (0.1#10.140)