Pertumbuhan Sektoral Tinggi, Momentum Akselerasi Transformasi Digital

Senin, 09 November 2020 - 20:26 WIB
loading...
Pertumbuhan Sektoral Tinggi, Momentum Akselerasi Transformasi Digital
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mendorong semua pihak untuk tetap produktif meski di tengah hantaman pandemi virus corona (Covid-19). FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kominfo ) mendorong semua pihak untuk tetap produktif meski di tengah hantaman pandemi virus corona (Covid-19). Adaptasi kebiasaan baru dinilai bisa menjadi kunci untuk bertahan menghadapi dampak yang terjadi.

Wakil Juru Bicara Kominfo Dewi Meisari Haryanti menekankan agility atau kelincahan beradaptasi sangat penting agar tetap produktif di masa pandemi. "Gaya hidup dan gaya kerja digital menjadi bagian dari kenormalan baru yang perlu terus dibudayakan agar masa pandemi dapat menjadi momentum peningkatan produktivitas, kegesitan, dan daya saing bangsa," kata Dewi dalam konferensi pers mengenai Laporan BPS: Tunjukkan Optimisme Sektor Informatika dan Komunikasi di Tengah Pandemi, di Jakarta, Senin (9/11/2020).

Berdasarkan laporan resmi Badan Pusat Statistik (BPS) pada 5 November lalu, potret perekonomian Indonesia pada kuartal III 2020 menunjukkan adanya perbaikan dari kondisi yang sebelumnya terkontraksi. Salah satu sektor yang bertumbuh yaitu informasi dan komunikasi. ( )

Tingkat pertumbuhan sektor informasi dan komunikasi menjadi yang kedua tertinggi setelah pertumbuhan sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial pada kuartal III yang tumbuh 15,33%.

Lantaran itu, sesuai dengan Roadmap Transformasi Digital, pemerintah akan terus mengalokasikan belanja negara untuk percepatan transformasi digital pada sektor-sektor strategis. Di sektor pemerintahan, percepatan digital tersebut khususnya berkaitan dengan pelayanan publik.

"Kementerian Kominfo memastikan pelayanan publik seperti perizinan, kesehatan, pendidikan, penyiaran, penyediaan infrastruktur jaringan internet cepat, dan pencetakan sumberdaya manusia talenta digital kian diperlukan untuk mendukung aktivitas perdagangan digital dan industri," katanya. ( )

Sejauh ini, pertumbuhan belanja pemerintah hampir 10%, termasuk di sektor informasi dan komunikasi yang mengalami peningkatan. "Hingga menembus double digit pada kuartal III tahun ini, menjadi bukti nyata kerja keras dan keseriusan pemerintah untuk terus bertransformasi," katanya.

Bekal itu, menurut Dewi, menjadi fondasi untuk meningkatkan daya saing bangsa, bukan hanya untuk menyelamatkan perekonomian nasional dari tekanan pandemi. "Bukan hanya agar kita bisa menjadi bangsa yang lebih kuat dan kokoh, tapi juga lentur dan lincah beradaptasi, seperti bola karet yang ketika dihempas, justru dapat melambung jauh lebih tinggi," katanya.
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2019 seconds (0.1#10.140)