Sandi Uno Minta Masyarakat Saling Menguatkan di Tengah Pandemi Corona

Rabu, 23 September 2020 - 23:02 WIB
loading...
Sandi Uno Minta Masyarakat Saling Menguatkan di Tengah Pandemi Corona
Sandiaga Salahudin Uno mendorong pemerintah agar segera mengeksekusi program bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi virus Corona (Covid-19). Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Salahudin Uno mendorong pemerintah agar segera mengeksekusi program bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi virus Corona (Covid-19).

(Baca juga: Update, Total 1.510 WNI Positif Covid-19)

"Yang harus menjadi prioritas adalah ekonomi keluarga dan ekonomi UMKM. Ekonomi keluarga harus mendapat perhatian jangan sampai nanti berujung pada krisis pangan dan krisis sosial," kata Sandi Uno dalam acara Dialog Nasional Pembangunan Ketahanan & Perlindungan Keluarga Indonesia baru-baru ini.

(Baca juga: Pemerintah Harus Segera Keluarkan Perppu Pilkada di Tengah Pandemi)

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menyebutkan akibat adanya wabah Covid-19 dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pengeluaran keluarag semakin besar. Sementara pendapatan malah menurun akibat aktivitas yang dibatasi.

"Semakin sering di rumah ternyata kebutuhan keluarga bertambah. Nah ini yang membebani hidup kita. Tapi keluarga kita harus sikapi dengan bagaimana caranya untuk beradaptasi pada kenormalan baru," ungkapnya.

Mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ini menyebutkan, walaupun pengeluaran dirasa semakin banyak. Namun justru angka inflasi malah minus. Bahkan Bank Indonesia (BI) memproyeksikan angka inflasi Juni 2020 minus 0,01 persen.

Di sisi lain, walaupun pemerintah sudah mengendalikan harga komoditas pangan. Tapi saat ini daya beli masyarakat turun drastis. Sehingga permintaan pangan pun turun drastis, karena ekonomi sekarang adalah ekonomi berbasis kebutuhan.

"Kebutuhan kita, kesehatan kita, keselamatan kita, menjadi prioritas terutama keluarga akhirnya konsumsi rumah tangga turun secara drastis walaupun dirasakan biaya hidup kita naik," jelasnya.

Lebih lanjut Sandi mengingatkan, pandemi ini akan mengakibatkan terjadinya krisis. Bahkan kata Sandi, Menteri Keuangan Sri Mulyani sudah menebarkan satu peringatan bahwa ekonomi Indonesia kontraksinya bisa minus hingga 3%.

"Pemerintah mestinya mengeksekusi program di bidang perlindungan sosial realisasinya di bawah 30% atau di bawah 1% atau kesehatan di bawah 2% eksekusi program pemerintah harus lebih cepat dan harus menyentuh ekonomi keluarga," harapnya.

Pendiri Rumah Siap Kerja ini pun mengimbau masyarakat agar saling membantu agar bisa bertahan di tengah pandemi. "Masyarakat harus saling menguatkan, fokus sekarang jangan kita pecah belah. Di tengah pandemi ini saatnya kita ulurkan tangan, bangkit di saat sulit, ekonomi kita prioritaskan, insya Allah kita akan menang melawan Covid-19," ujarnya.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1267 seconds (0.1#10.140)