Fokus Atasi Corona, DPR Undur Pembukaan Masa Sidang Sepekan

Jum'at, 20 Maret 2020 - 20:12 WIB
Fokus Atasi Corona, DPR Undur Pembukaan Masa Sidang Sepekan
Fokus Atasi Corona, DPR Undur Pembukaan Masa Sidang Sepekan
A A A
JAKARTA - DPR telah resmi memutuskan untuk memundurkan jadwal pembukaan masa sidang yang semestinya dilakukan pada 23 Maret, menjadi 30 Maret di tengah masa tanggap darurat Corona (COVID-19).

Hal ini diputuskan dalam Rapat Pimpinan (Rapim) yang disusul dengan Badan Musyawarah (Bamus) dengan para pimpinan fraksi DPR yang dilakukan lewat video teleconference pada Jumat (20/3/2020) siang tadi. (Baca juga: Kepala Daerah Positif Corona, Masyarakat Jangan Panik)

"Hari ini saya memimpin rapat konsultasi pengganti bamus rapat dihadiri seluruh pimpinan fraksi dan pimpinan AKD. Rapat berlangsung secara virtual dalam rangka pencegahan mandiri di tengah wabah corona," kata Ketua DPR Puan Maharani dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta yang disiarkan langsung oleh TVRI, Jumat (20/3/2020).

"Hasil rapat menyepakati memperpanjang masa reses dan menunda pembukaan masa sidang DPR RI sampai tanggal 29 Maret 2020. Sebab sedianya reses berakhir tanggal 20 Maret 2020. Seharusnya senin 23 Maret akan ada rapat paripurna dimulainya masa persidangan III," ujar Puan.

Puan menjelaskan, keputusan ini diambil dengan memperhatikan perkembangan situasi dan kondisi penyebaran COVID-19.

Dan terkait penanganan wabah corona, dia melanjutkan, DPR mendukung langkah pemerintah dan negara harus hadir secara jelas dan nyata di tengah masyarakat, memberikan rasa tenang dan rasa aman. Serta dengan upaya penanganan yang dipercepat, memperbanyak fasilitas dan alat untuk swab test corona.

"Bahkan perlu dicari solusi agar layanan tes virus corona diberikan secara gratis kepada masyarakat. Begitu juga penyediaan masker dan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan," pintanya.

Puan mengapresiasi berbagai langkah proaktif dari berbagai elemen masyarakat dari kampanye kreatif rajin cuci tangan dengan sabun, motivasi jaga jarak dan saling memberi semangat antar-anak bangsa dalam menghadapi pandemi COVID-19. Menurutnya, apa yang telah dilakukan masyarakat indonesia, menunjukan bahwa jika gotong royong masih mengakar kuat dalam diri rakyat Indonesia.

"Virus Corona tidak pandang bulu dalam melawannya pun kita harus bersatu. Maka, saya yakin bahwa kita akan melewati tantangan virus corona ini dan akhirnya bangsa indonesia menjadi lebih tangguh dan lebih maju," tuturnya.

Lebih dari itu, Puan menambahkan, DPR juga mengucapkan terima kasih dan akan terus mendukung para dokter dan tenaga kesehatan yang menjadi garis terdepan dalam penanggulangan COVID-19. Dia pun mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk memberikan dukungan kepada dokter dan tim medis.

"Saat ini DPR fokus membantu pemerintah sesuai tugas dan fungsinya untuk penanganan virus corona serta dampaknya termasuk dampak sosial ekonomi," terang Puan.

"Terakhir, saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk tetap tenang, berdoa sambil kita terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiagaan. Kita semua harus saling mendukung dan berpikir positif kita adalah bangsa gotong royong dengan gotong royong insya Allah Indonesia menjadi lebih kuat dan lebih hebat," imbaunya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.1187 seconds (0.1#10.140)