Teroris Sasar Objek Vital, Ketua DPR Minta Aparat dan Masyarakat Lebih Waspada

Rabu, 13 November 2019 - 10:55 WIB
Teroris Sasar Objek Vital, Ketua DPR Minta Aparat dan Masyarakat Lebih Waspada
Teroris Sasar Objek Vital, Ketua DPR Minta Aparat dan Masyarakat Lebih Waspada
A A A
JAKARTA - Aksi bom bunuh diri yang terjadi di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara pada Rabu (13/11/2019) sekitar pukul 08.45, mengundang keprihatinan Ketua DPR Puan Maharani. Puan meminta aparat dan juga masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap potensi adanya serangan teroris yang kini modusnya banyak dilakukan oleh actor individu dan menyasar objek vital yang selama ini dinilai aman.

”Pertama-tama saya prihatin terhadap kejadian yang terjadi di Medan karena sekarang ini apa namanya, terorisme itu sudah dilakukan secara individu- individu. Jadi kalau kemudian dulunya atau sebelumnya itu disampaikan bahwa terorisme itu dilakukan secara berjamaah, bersama-sama atau kemudian dilakukan dengan satu, apa namanya, hal yang dilakukan beberapa orang, ternyata sekarang sudah dilakukan secara individu,” tutur Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu pagi (13/11/2019).

Karena itu, Puan meminta semua pihak untuk bersama-sama melakukan antisipasi bagaimana ke depan peristiwa serupa tidak terjadi kembali. ”Karena sudah berulang-ulang kali hal ini terjadi dan dilakukan untuk, apa namanya, di tempat-tempat objek vital. Salah satunya kantor polisi. Ini kan di Polrestabes Medan. Jadi memang ada hal yang kemudian harus kita antisipasi bersama-sama. Ini tidak hanya tugas dari kepolisian saja, tapi juga seluruh elemen masyarakat bahwa ada hal yang memang harus kita antisipasi ke depannya untuk bangsa dan negara,” urainya.

Apakah ini bukti polisi kecolongan atas aksi terorisme? Puan mengatakan bahwa tidak bisa terjadinya peristiwa ini hanya kemudian harus menyalahkan satu pihak saja. ”Harus ada antisipasi secara menyeluruh. Jadi tidak bisa hanya, apa namanya, kepolisian saja, tapi juga elemen masyarakat. Ternyata kita ini harus bahu-membahu untuk bisa sama-sama mengantisipasi hal tersebut, kesadaran masyarakat, melapor atau kemudian kalau ada hal-hal yang mencurigakan dan lain-lain,” paparnya.

”Karena sekarang ternyata ada indikasi bahwa hal itu dilakukan di tempat yang kemudian kita anggap itu aman, nah ini yang menjadi satu hal yang harus kita antisipasi ke depannya,” tambah Ketua Bidang Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan DPP PDI Perjuangan ini.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4847 seconds (0.1#10.140)