Indonesia Diharapkan Jadi Rujukan Cara Pandang Paus Fransiskus soal Keberagaman Agama

Senin, 02 September 2024 - 18:46 WIB
loading...
A A A
Pada saat ini kekerasan rasial dan agama telah banyak terjadi di Eropa dan Amerika, sehingga perlu langkah nyata untuk menghentikannya. Bukan tidak mungkin hal seperti itu meluas ke berbagai belahan dunia lainnya.

OKP lintas agama sebelumnya telah meneken dokumen Abu Dhabi tentang persaudaraan kemanusiaan sejati dunia.

Paus Fransiskus sendiri berkomitmen akan melakukan tour perdamian dan akan bertemu dengan para pemimpin tertinggi agama-agama di dunia. Yang terdekat adalah dengan grand syekh Al-Azhar Mesir dan para penerima nobel perdamaian dunia.

GP Ansor sebagai lembaga di bawah Nahdlatul Ulama adalah bagian dari OKP keagamaan dunia, yang secara kolektif akan mengambil langkah nyata untuk itu. "Kedepannya, kami akan berkomunikasi dengan pemimpin muda agama di Asia Pasifik dan membentuk sekretariat bersama," kata Ketum GP Ansor, Addin Jauharuddin lagi.

Sekretariat bersama itu nanti akan menggalang dialog dan mempromosikan perdamaian dan keadilan dunia yang sudah banyak dinodai oleh aksi-aksi kekerasan. Masyarakat beragama saat ini berharap Paus bersama dengan pemimpin agama dunia lainnya untuk meredakan ketegangan dan konflik di berbagai belahan dunia.
(maf)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1752 seconds (0.1#10.140)