Profil Sufmi Dasco Ahmad, Sosok di Balik Cuitan Pembatalan Pengesahan RUU Pilkada

Jum'at, 23 Agustus 2024 - 16:34 WIB
loading...
Profil Sufmi Dasco Ahmad,...
Sufmi Dasco Ahmad menjadi sosok sentral dalam rapat paripurna DPR pengesahan RUU Pilkada menjadi undang-undang pada Kamis (22/8/2024). FOTO/DOK.MPI
A A A
JAKARTA - Sufmi Dasco Ahmad menjadi sosok sentral dalam rapat paripurna DPR pengesahan RUU Pilkada menjadi undang-undang pada Kamis (22/8/2024). Wakil Ketua DPR itu memimpin sidang hingga akhirnya menyatakan pembatalan pengesahan RUU Pilkada.

Rapat paripurna sempat diskors selama 30 oleh Sufmi Dasco Ahmad karena hanya dihadiri oleh 89 anggota DPR dab 87 anggota lainnya izin. Namun setelah ditunggu sampai waktu yang ditentukan, jumlah anggota DPR juga tak kunjung kuorum, sehingga akhirnya Sufmi Dasco menunda rapat paripurna sampai waktu yang tidak ditentukan.

"Oleh karena itu, kita akan menjadwalkan kembali rapat Bamus untuk rapat paripura karena kuorum tidak terpenuhi," kata Dasco sambil mengetok palu.



Setelah menunda rapat, Sufmi Dasco melalui akun sosial medianya menyatakan bahwa pengesahan RUU Pilkada batal dilaksanakan. Sehingga putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai ambang batas pencalonan tetap berlaku.

"Pengesahan Revisi UU Pilkada yang direncanakan hari ini tanggal 22 Agustus. BATAL dilaksanakan," ujarnya dikutip dalam akun Twitter/X @bang_dasco, Kamis (22/8/2024).

"Oleh karenanya pada saat pendaftaran pilkada pada tanggal 27 Agustus nanti yang akan berlaku adalah putusan JR MK yang mengabulkan gugatan Partai Buruh dan Partai Gelora," tulisnya.

Profil Sufmi Dasco Ahmad

Mengutip dari laman resmi DPR, Sufmi Dasco Ahmad adalah seorang politikus Partai Gerindra kelahiran Bandung, Jawa Barat, 7 Oktober 1967. Dia menempati posisi strategis, baik di partai maupun di lembaga legislatif. Sufmi menjabat sebagai Ketua Harian DPP Partai Gerindra, sementara di DPR sebagai wakil ketua.

Dasco memiliki latar belakang pendidikan di bidang hukum. Ia menyelesaikan studinya di Universitas Pancasila dan kemudian melanjutkan pendidikannya sampai meraih gelar magister hukum dari Universitas Islam Jakarta (S2) dan (S3) Bandung.

Sebelum terjun ke politik, Dasco memiliki pengalaman di bidang hukum dan bisnis. Di Partai Gerindra, dia dikenal dekat dengan Ketua Umum Prabowo Subianto dan pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Kehormatan Partai Gerindra.



Dasco juga aktif dalam berbagai komisi di DPR, termasuk dalam urusan hukum dan keamanan. Pada 2020, Sufmi Dasco Ahmad terpilih menjadi Rektor Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI).

Sementara itu, Dasco juga aktif berbagai organisasi seperti Serikat Pengacara Rakyat, Ikatan Pedagang Pasar Indonesia, dan Satuan Relawan Indonesia Raya.

Mg/Anastasia Wisalya Karini
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.2080 seconds (0.1#10.140)