Daftar Komjen Polisi Asal Surabaya, Nomor 2 Dijagokan Jadi Calon Gubernur Jawa Tengah

Jum'at, 23 Agustus 2024 - 08:28 WIB
loading...
Daftar Komjen Polisi...
Komjen Pol Ahmad Luthfi merupakan Pati Polri kelahiran Surabaya, Jawa Timur yang dijagokan jadi Calon Gubernur Jawa tengah. Foto/SINDOnews/Ahmad Antoni
A A A
JAKARTA - Sebanyak dua Perwira Tinggi (Pati) Polri berpangkat Komjen Pol alias jenderal bintang tiga merupakan kelahiran Surabaya , Jawa Timur. Mereka tercatat menduduki posisi strategis di luar institusi Korps Bhayangkara.

Sekadar informasi, Komjen merupakan singkatan dari Komisaris Jenderal, pangkat bagi segelintir Pati Polri yang memiliki prestasi mumpuni. Pangkat ini ditandai dengan simbol 3 bintang di pundak seragam kepolisiannya.



Saat ini hanya 16 Pati yang menyandang pangkat tersebut. Tujuh orang bertugas di dalam institusi Polri, sedangkan 9 orang sisanya di luar organisasi kepolisian, seperti badan atau lembaga negara.

Termuda merupakan jebolan Akpol tahun 1993, sementara yang paling senior adalah jebolan tahun 1988. Dua di antaranya merupakan kelahiran Surabaya.

Daftar Komjen Polisi Asal Surabaya

1. Komjen Pol Setyo Budiyanto

Daftar Komjen Polisi Asal Surabaya, Nomor 2 Dijagokan Jadi Calon Gubernur Jawa Tengah


Setyo Budiyanto merupakan Pati Polri berpangkat Komjen Polisi yang merupakan kelahiran Surabaya Jawa Timur. Pria yang lahir pada 29 Juni 1967 itu saat ini menjabat sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertanian (Kementan)

Dia merupakan salah satu Pati Polri yang mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Komjen Polisi karena menduduki jabatan baru di awal 2024. Setyo Budiyanto yang sebelumnya menjabat sebagai Pati Itwasum Polri ini mendapat promosi jabatan menjadi Irjen Kementan pada 22 Maret 2024 lalu.

Kenaikan pangkat itu berdasarkan Surat Telegram Nomor: STR/817/III/KEP./2024 Tentang Kenaikan Pangkat Reguler Pati Polri dan Nomor: STR/818/III/KEP./2024 tentang Kenaikan Pangkat Pengabdian Pati Polri.

Setyo Budiyanto tercatat memiliki karier cemerlang. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1989 yang berpengalaman di bidang reserse itu mengawali kariernya sebagai Kanit Harda Sat Serse Poltabes Ujung Pandang, kemudian Kasat Serse Polres Jeneponto, Kasubbag Opsnal Bagian Sersetik, dan Kapolsekta Wajo Poltabes Ujung Pandang.

Lulusan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 1999 ini kemudian dipercaya menjadi Kabag Serse Ekonomi Polda Lampung, Kabag Serse Narkoba Polda Lampung, Wakapolres Lampung Utara, Kabag Ops Poltabes Bandar Lampung.

Tidak hanya itu, alumni Sekolah Staf dan Pimpinan Polri (Sespim) 2007 ini kemudian mendapatkan amanah untuk mengemban jabatan sebagai Kapusdalops Polda Lampung, Kabag Strabang Biro Rena Polda Lampung, Kasat Tipikor Ditreskrim Polda Lampung.

Lama bertugas di Polda Lampung, dia kemudian dimutasi menjadi Kasat Tipikor Polda Papua, kemudian Kapolres Teluk Wandawa, Kapolres Biak Numfor pada 2009. Kariernya di Korps Bhayangkara terus meningkat, dia kemudian diangkat menjadi Wadirreskrim Polda Papua hingga Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Papua.

Dari Papua, dia kemudian ditarik ke Mabes Polri menjadi Penyidik Utama Biro Wassidik Bareskrim Polri, kemudian dimutasi Penyidik Eksekutif Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Suami dari Henny Setyobudi ini lalu diangkat menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Tindak Pidana Ekonomi Dan Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri.

Kariernya semakin cemerlang ketika dipercaya menjadi Koordinator Supervisi Kedeputian Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hingga Direktur Penyidikan KPK. Pengalamannya di lembaga antirasuah inilah yang di kemudian hari mengantarkannya menjadi pejabat penting di Kementerian Pertanian.

Dari KPK, dia kembali ke institusi Polri dengan menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 2021. Setahun kemudian, lulusan Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) Polri 2017 diangkat menjadi Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) pada 2022 sebelum akhirnya ditarik kembali ke Mabes Polri sebagai Pati Itwasum Polri pada 2024.

Belum lama menduduki jabatan tersebut, dia kemudian dipercaya menjadi Irjen Kementerian Pertanian sejak 22 Maret 2024 hingga sekarang. Penugasan di luar institusi Polri ini bertujuan untuk mengembalikan kepercayaan publik dan nama baik Kementan.

2. Komjen Pol Ahmad Luthfi

Daftar Komjen Polisi Asal Surabaya, Nomor 2 Dijagokan Jadi Calon Gubernur Jawa Tengah


Pati Polri berikutnya yang berpangkat Komjen kelahiran Surabaya, Jawa Timur adalah Ahmad Luthfi. Dia baru saja ditunjuk sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Perdagangan (Kemendag) dalam daftar mutasi Polri akhir Juli 2024. Mantan Kapolda Jawa Tengah itu menggantikan Veri Anggrijono.

Promosi jabatan sebagai Irjen Kemendag yang diterima Ahmad Luthfi tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST 1554/VII/KEP/2024. Atas promosi itu, pangkatnya tembus jenderal bintang 3, naik dari Irjen Pol menjadi Komjen Pol.

Luthfi gabung ke Korps Bhayangkara lewat Sekolah Perwira (Sepa) Militer Sukarela (Milsuk) Polri pada 1989 yang berpengalaman dalam bidang intelijen keamanan. Pria yang lahir pasa 22 November 1966 itu cukup lama bertugas di Jateng.

Ia pernah menjabat sebagai Kapolres Batang pada 2008, kemudian Wadir Intelkam Polda Jateng pada 2010. Dia sempat berinteraksi dengan Presiden Jokowi saat diangkat menjadi Wakapolresta Surakarta pada 2011. Waktu itu, Jokowi masih menjabat sebagai Wali Kota Solo sebelum hijrah ke Jakarta menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Pada 2015, tak lama setelah Jokowi menjadi Presiden, Ahmad Luthfi naik jabatan menjadi Kapolres Surakarta. Dua tahun memimpin wilayah hukum Kota Solo, Luthfi dimutasi ke pusat menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Sosbud Baintelkam Polri.

Pada 2018, ia kembali ditugaskan di Jawa Tengah menjadi Wakapolda Jateng. Dua tahun kemudian Ahmad Luthfi dipromosikan menjadi Kapolda Jateng.

Cukup lama ia menduduki jabatan tersebut, sekitar 4 tahun dua bulan. Baru pada 26 Juli 2024, Luthfi ditugaskan di luar institusi Polri menjadi Irjen Kemendag.



Selain itu, Partai Gerindra juga memutuskan mengusung mantan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi untuk maju di Pilgub Jateng. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut nama Ahmad Luthfi sudah diputuskan oleh Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

"Untuk Jawa Tengah, Pak Prabowo putuskan adalah Irjen Pol Ahmad Luthfi menjadi calon gubernur Provinsi Jawa Tengah," kata Muzani di Gedung DPR, Senayan, Senin 22 Juli 2024.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1050 seconds (0.1#10.140)