Dewan Adat Minta Senator Papua Dukung Anak Papua Jadi Pimpinan DPD
loading...
Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Mananwir Yan Pieter Yarangga mengatakan semua senator asal Papua harus mendukung anak-anak adat Papua maju sebagai pimpinan DPD RI. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Mananwir Yan Pieter Yarangga mengatakan semua senator asal Papua harus mendukung anak-anak adat Papua maju sebagai pimpinan DPD RI. DAP mendukung anak-anak adat Papua yang ingin menjadi pemimpin DPD RI.
“Saya mau katakan sebagai Dewan Adat Papua, kami pasti mendukung anak-anak adat Papua yang hendak maju menjadi pimpinan DPD RI,” ujar Yan Pieter, Jumat (26/7/2024).
“Hari ini pemekaran itu ada 24 orang anggota DPD representasi dari Tanah Papua dari 6 provinsi. Jadi, layak memang kalau ada anggota DPD dari Tanah Papua bisa menjadi Pimpinan di DPD RI,” sambungnya.
Dia pun merespons senator terpilih asal Papua Barat Daya Paul Finsen Mayor yang mengklaim diri sebagai Dewan Adat Papua wilayah III Doberay menyebut tak ada kesepakatan para senator asal Papua untuk mendukung Yorrys Raweyai menjadi Pimpinan DPD RI.
Yan Pieter menegaskan Paul Finsen Mayor yang dipilih sebagai Ketua Dewan Adat Wilayah III Doberay dalam konferensi masyarakat adat Papua Wilayah Doberay telah berakhir masa jabatannya pada 23 Juni 2023.
“Sebagai Ketua Dewan Adat Papua, telah menunjuk pejabat dan Pelaksana Konferensi Masyarakat Adat Papua wilayah III Doberay. Karena itu, saudara Paul Finsen Mayor tidak dapat bertindak atas nama Dewan Adat Papua wilayah Doberay,” tutur Yan.
“Saudara Finsen Mayor telah diangkat menjadi Mananwir oleh Mananwir Beba karena itu posisi tersebut harus dihargai untuk melayani kepentingan masyarakat adat Biak dan masyarakat adat Papua,” tambahnya.
Sekretaris Jenderal Dewan Adat Papua (DAP) Leonard Imbiri meminta semua senator asal tanah Papua untuk bersatu mendukung anak adat Papua maju menjadi Pimpinan DPD RI. Menurut dia, rekam jejak pemikiran dan perjuangan Yorrys untuk tanah Papua sudah tidak diragukan lagi.
“Saya mengimbau kepada seluruh anggota DPD asal Papua untuk bersatu membantu proses pemilihan anak Papua menjadi pimpinan di DPD RI,” pungkasnya.
“Saya mau katakan sebagai Dewan Adat Papua, kami pasti mendukung anak-anak adat Papua yang hendak maju menjadi pimpinan DPD RI,” ujar Yan Pieter, Jumat (26/7/2024).
“Hari ini pemekaran itu ada 24 orang anggota DPD representasi dari Tanah Papua dari 6 provinsi. Jadi, layak memang kalau ada anggota DPD dari Tanah Papua bisa menjadi Pimpinan di DPD RI,” sambungnya.
Dia pun merespons senator terpilih asal Papua Barat Daya Paul Finsen Mayor yang mengklaim diri sebagai Dewan Adat Papua wilayah III Doberay menyebut tak ada kesepakatan para senator asal Papua untuk mendukung Yorrys Raweyai menjadi Pimpinan DPD RI.
Yan Pieter menegaskan Paul Finsen Mayor yang dipilih sebagai Ketua Dewan Adat Wilayah III Doberay dalam konferensi masyarakat adat Papua Wilayah Doberay telah berakhir masa jabatannya pada 23 Juni 2023.
“Sebagai Ketua Dewan Adat Papua, telah menunjuk pejabat dan Pelaksana Konferensi Masyarakat Adat Papua wilayah III Doberay. Karena itu, saudara Paul Finsen Mayor tidak dapat bertindak atas nama Dewan Adat Papua wilayah Doberay,” tutur Yan.
“Saudara Finsen Mayor telah diangkat menjadi Mananwir oleh Mananwir Beba karena itu posisi tersebut harus dihargai untuk melayani kepentingan masyarakat adat Biak dan masyarakat adat Papua,” tambahnya.
Sekretaris Jenderal Dewan Adat Papua (DAP) Leonard Imbiri meminta semua senator asal tanah Papua untuk bersatu mendukung anak adat Papua maju menjadi Pimpinan DPD RI. Menurut dia, rekam jejak pemikiran dan perjuangan Yorrys untuk tanah Papua sudah tidak diragukan lagi.
“Saya mengimbau kepada seluruh anggota DPD asal Papua untuk bersatu membantu proses pemilihan anak Papua menjadi pimpinan di DPD RI,” pungkasnya.
(cip)
Lihat Juga :
