Lakukan Coklit di Istana, KPU Sebut Jokowi Terdaftar Nyoblos di Pilgub DKI Jakarta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemberian formulir pendaftaran kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan. Dalam coklit tersebut, Jokowi ditetapkan sebagai pemilih dalam Pilgub DKI Jakarta.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, Presiden Jokowi dan istrinya akan memilih untuk Pilgub DKI Jakarta.
"Siang hari ini menjelang sore, KPUD DKI Jakarta dan didampingi oleh KPU RI, dan tadi Mbak Febi selaku petugas pantarlih sudah bertemu dengan Bapak Presiden dan memberikan pencocokan data dan memberikan formulir, sudah terdaftar sebagai pemilih di DKI Jakarta. Tentunya data-data tersebut sudah terdata oleh KPUD. Ini pengantar dari saya," kata Heru di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/7/2024).
Di kesempatan yang sama anggota KPU Betty Epsilon Idroos menyebut pihaknya diterima dengan baik dengan Presiden Jokowi untuk mencocokkan data untuk memilih Pilgub Jakarta.
"Hari ini kami diterima dengan sangat baik oleh Presiden Joko Widodo dan di sini ada dua dalam satu Kartu Keluarga (KK) Pak Jokowi ada 2 pemilih yang akan menggunakan hak pilih sesuai dengan KK yang ada di dokumen yang dimiliki dan sesuai dengan daftar pemilih yang dimiliki oleh KPU," kata Betty.
Betty mengatakan hari ini merupakan hari terakhir kegiatan coklit. Kegiatan coklit sudah dimulai sejak 24 Juni 2024 dan berakhir hari ini, Rabu (24/7/2024). "Di seluruh Indonesia masih berlangsung kegiatan coklit atas data yang dimiliki oleh KPU dengan dokumen kependudukan yang dilakukan datang dari rumah ke rumah untuk diteliti oleh petugas pantarlih kita," kata Betty.
Betty menjelaskan per hari ini pukul 12.00 WIB berdasarkan data yang dari aplikasi e-coklit, sudah terdata 99,89% sudah selesai.
"Untuk DKI Jakarta sendiri pemilih yang kami turunkan datanya ada sejumlah 8.315.669 dan sudah semua tercoklit untuk DKI Jakarta. Tentu ada pemilih baru, pemilih yang tidak memenuhi syarat yang kemudian diupdate oleh teman-teman KPU DKI Jakarta," kata Betty.
Betty menyebut pihaknya masih menunggu data e-coklit daerah lain yang masih memasukkan data secara manual. "Jadi yang ingin saya katakan secara garis besar coklit berjalan lancar, sangat lancar untuk kondisi di seluruh Indonesia ada dinamika yang terjadi insya Allah dapat diselesaikan," ungkapnya.
Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta Fahmi Zikrillah mengungkapkan Presiden Jokowi dan Istrinya akan mencoblos di TPS yang sama seperti pilpres kemarin. "Sudah ada TPS potensial di TPS 06 Kelurahan Gambir. Biasanya di Kantor LAN," kata Fahmi.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, Presiden Jokowi dan istrinya akan memilih untuk Pilgub DKI Jakarta.
"Siang hari ini menjelang sore, KPUD DKI Jakarta dan didampingi oleh KPU RI, dan tadi Mbak Febi selaku petugas pantarlih sudah bertemu dengan Bapak Presiden dan memberikan pencocokan data dan memberikan formulir, sudah terdaftar sebagai pemilih di DKI Jakarta. Tentunya data-data tersebut sudah terdata oleh KPUD. Ini pengantar dari saya," kata Heru di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/7/2024).
Di kesempatan yang sama anggota KPU Betty Epsilon Idroos menyebut pihaknya diterima dengan baik dengan Presiden Jokowi untuk mencocokkan data untuk memilih Pilgub Jakarta.
"Hari ini kami diterima dengan sangat baik oleh Presiden Joko Widodo dan di sini ada dua dalam satu Kartu Keluarga (KK) Pak Jokowi ada 2 pemilih yang akan menggunakan hak pilih sesuai dengan KK yang ada di dokumen yang dimiliki dan sesuai dengan daftar pemilih yang dimiliki oleh KPU," kata Betty.
Betty mengatakan hari ini merupakan hari terakhir kegiatan coklit. Kegiatan coklit sudah dimulai sejak 24 Juni 2024 dan berakhir hari ini, Rabu (24/7/2024). "Di seluruh Indonesia masih berlangsung kegiatan coklit atas data yang dimiliki oleh KPU dengan dokumen kependudukan yang dilakukan datang dari rumah ke rumah untuk diteliti oleh petugas pantarlih kita," kata Betty.
Betty menjelaskan per hari ini pukul 12.00 WIB berdasarkan data yang dari aplikasi e-coklit, sudah terdata 99,89% sudah selesai.
"Untuk DKI Jakarta sendiri pemilih yang kami turunkan datanya ada sejumlah 8.315.669 dan sudah semua tercoklit untuk DKI Jakarta. Tentu ada pemilih baru, pemilih yang tidak memenuhi syarat yang kemudian diupdate oleh teman-teman KPU DKI Jakarta," kata Betty.
Betty menyebut pihaknya masih menunggu data e-coklit daerah lain yang masih memasukkan data secara manual. "Jadi yang ingin saya katakan secara garis besar coklit berjalan lancar, sangat lancar untuk kondisi di seluruh Indonesia ada dinamika yang terjadi insya Allah dapat diselesaikan," ungkapnya.
Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta Fahmi Zikrillah mengungkapkan Presiden Jokowi dan Istrinya akan mencoblos di TPS yang sama seperti pilpres kemarin. "Sudah ada TPS potensial di TPS 06 Kelurahan Gambir. Biasanya di Kantor LAN," kata Fahmi.
(cip)