Puluhan Guru Honorer di Jakarta Syok, Dikabari Berhenti Mengajar pada Hari Pertama Masuk Sekolah

Selasa, 16 Juli 2024 - 11:41 WIB
loading...
Puluhan Guru Honorer...
Guru honorer saat melakukan unjuk rasa menuntut kepastian pengangkatan menjadi ASN. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Puluhan guru hononer di Jakarta syok setelah mendapat kabar bahwa mereka diberhentikan secara tiba-tiba. Kabar Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) diterima di hari pertama masuk sekolah.

Kabar pemberhentian puluhan guru honorer di Jakarta diungkapkan akun X @zanatul_91. Dia menyebut para guru honorer masih syok.

"Beberapa bingung, karena hari pertama masuk sekolah justru diberitahu bahwa itu hari pertama terakhir mengajar. Lalu diminta isi formulir cleansing guru honorer. Ada murid yang tanya, kenapa gak masuk, tapi bingung jawab apa," tulisnya dikutip, Selasa (16/7/2024).



"Masa mengajar 6 tahun, diberhentiiinnya gitu aja," imbuh pemilik akun bernama lengkap lengkap Iman Zanatul Haeri.

"Kemarin juga ada yang nangis di zoom," beber dia menambahkan

Kondisi ini menuai keprihatinan dari beberapa warganet. Salah satunya @aulinaip.

"Kak, mohon maaf OOT. Turut prihatin atas lejadian ini. Sy jg guru (SD) cuma bukan di indonesia. Sy PMI guru. Buat teman2 guru yang melihat tweet ini, dan berminat ngajar di LN sekolah kami saat ini msh cari guru yg cocok utk TA baru (musim gugur, september). Mgkin ada yg mau coba," tulis @aulinaip.

Keprihatinan serupa juga disuarakan pemilik akun @Azharfuadi20.



"Saya termasuk guru honorer yang masih beruntung mas, masa tugas sampai desember nanti, setelah itu belum tahu keputusan keberlanjutan gimana. Izin minta link video youtube audiensi ke DPR mas. Terima kasih," ucapnya.

Sampai berita ini ditulis, belum ada tanggapan dari Dinas Pendidikan Jakarta maupun Kemendikbud dan pihak-pihak lain. Namun, tim MNC Portal masih terus berusaha meminta konfirmasi pihak-pihak terkait tersebut.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1233 seconds (0.1#10.140)