PJ Gubernur Akmal Malik Ungkap Potensi dan Tantangan IKN sebagai Ibu Kota Baru
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ibu Kota Nusantara (IKN) dinilai mempunyai potensi dan tantangan sebagai Ibu Kota baru Indonesia. Hal ini ditegaskan oleh Pj Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik .
Menurutnya, Kaltim memiliki sumber daya alam yang melimpah, menjadikannya lokasi yang ideal untuk pembangunan ibu kota baru.
Ia menekankan, pentingnya memanfaatkan potensi alam ini untuk mendukung pembangunan infrastruktur yang diperlukan.
"Masa depan Indonesia terletak di wilayah timur karena sumber daya alamnya yang melimpah," kata Akmal Malik dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Helmy Yahya di video YouTube berjudul Prof. Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si - Serius IKN Jadi Ibu Kota Baru Indonesia? dikutip, Selasa (21/5/2024).
Dengan luas wilayah sekitar 15 juta hektare, Kaltim diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan IKN, meskipun luas IKN sendiri hanya sekitar 235.000 hektare.
Dalam wawancara tersebut, Akmal Malik menyoroti pentingnya kolaborasi seluruh pihak, baik pemerintah daerah, masyarakat, maupun sektor swasta, untuk mendukung pembangunan ibu kota baru ini.
Ia menyebutkan tantangan yang ada, termasuk ketahanan pangan, dan perlunya investasi di bidang pendidikan dan infrastruktur untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan pertumbuhan ekonomi.
Menurutnya, kunci keberhasilan pembangunan IKN terletak pada komunikasi dan konektivitas yang baik serta ketersediaan sumber daya.
PJ Gubernur Akmal Malik juga membahas tantangan ketahanan pangan di Kalimantan Timur, meskipun memiliki lahan dan sumber daya yang melimpah. Ia menekankan perlunya menumbuhkan budaya pertanian yang kuat di kalangan generasi muda dan berinvestasi di bidang pendidikan serta infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Menurutnya, Kaltim memiliki sumber daya alam yang melimpah, menjadikannya lokasi yang ideal untuk pembangunan ibu kota baru.
Ia menekankan, pentingnya memanfaatkan potensi alam ini untuk mendukung pembangunan infrastruktur yang diperlukan.
"Masa depan Indonesia terletak di wilayah timur karena sumber daya alamnya yang melimpah," kata Akmal Malik dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Helmy Yahya di video YouTube berjudul Prof. Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si - Serius IKN Jadi Ibu Kota Baru Indonesia? dikutip, Selasa (21/5/2024).
Baca Juga
Dengan luas wilayah sekitar 15 juta hektare, Kaltim diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan IKN, meskipun luas IKN sendiri hanya sekitar 235.000 hektare.
Dalam wawancara tersebut, Akmal Malik menyoroti pentingnya kolaborasi seluruh pihak, baik pemerintah daerah, masyarakat, maupun sektor swasta, untuk mendukung pembangunan ibu kota baru ini.
Ia menyebutkan tantangan yang ada, termasuk ketahanan pangan, dan perlunya investasi di bidang pendidikan dan infrastruktur untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan pertumbuhan ekonomi.
Menurutnya, kunci keberhasilan pembangunan IKN terletak pada komunikasi dan konektivitas yang baik serta ketersediaan sumber daya.
PJ Gubernur Akmal Malik juga membahas tantangan ketahanan pangan di Kalimantan Timur, meskipun memiliki lahan dan sumber daya yang melimpah. Ia menekankan perlunya menumbuhkan budaya pertanian yang kuat di kalangan generasi muda dan berinvestasi di bidang pendidikan serta infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.