Kubu Prabowo-Sandi Komit Akan Terus Suarakan Nasib Muslim Uighur

Kamis, 20 Desember 2018 - 13:14 WIB
Kubu Prabowo-Sandi Komit Akan Terus Suarakan Nasib Muslim Uighur
Kubu Prabowo-Sandi Komit Akan Terus Suarakan Nasib Muslim Uighur
A A A
JAKARTA - Kubu pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memastikan akan terus menyuarakan nasib etnis Uighur di China. Tujuannya, agar Pemerintah Indonesia dan dunia internasional mendesak Pemerintah China menghentikan diskriminasi terhadap etnis minoritas muslim Uighur.

Hal demikian dikatakan oleh Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, KH Irfan Yusuf atau akrab disapa Gus Irfan itu. Di samping itu, Nahdlatul Ulama (NU) yang belum mengeluarkan sikap resmi atas ketidakadilan Pemerintah China terhadap muslim Uighur juga dipertanyakan oleh Gus Irfan.

Sebab, dia yakin suara tegas NU sebagai Ormas Islam terbesar di Indonesia akan didengar pemerintah. "NU sebagai ormas Islam terbesar kok tidak bersuara sama sekali, sementara Muhammadiyah sudah berteriak soal ini. Saya berharap NU juga ikut bersuara soal ini. Supaya didengar Pemerintah China. Kalau Muhammadiyah ngomong, NU ngomong, mau tidak mau pemerintah juga harus ikut ngomong tanpa mempertimbangkan hutang dan sebagainya," ujar pengasuh Pondok Pesantren Al-Farros ini dalam keterangannya, Kamis (20/12/2018).

Dia pun kecewa jika sikap diam Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) atas isu kemanusiaan itu buntut dari banjir hutang dan investasi China di Indonesia. "Pemerintah sekarang itu tersandera oleh gelombang investasi dan hutang itu, sehingga tidak berani menyuarakan sesuatu yang berkaitan dengan China," kata cucu Pendiri NU, KH Hasyim Asyari ini.

Selain itu, dia khawatir masyarakat Indonesia akan menyampaikan sikap dengan caranya sendiri jika Pemerintah Jokowi urung mengeluarkan sikap tegas kepada Pemerintah China. "Kalau pemerintah tidak respons terhadap isu minoritas muslim Uighur ini, saya khawatir masyarakat sendiri yang merespons," pungkasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5224 seconds (0.1#10.140)