Airlangga Cawapres, Gerak Mesin Politik Golkar Makin Solid

Senin, 06 Agustus 2018 - 19:16 WIB
Airlangga Cawapres, Gerak Mesin Politik Golkar Makin Solid
Airlangga Cawapres, Gerak Mesin Politik Golkar Makin Solid
A A A
JAKARTA - Potensi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Joko Widodo (Jokowi) diyakini akan meningkatkan gerak politik kader Partai Golkar di seluruh Indonesia.

Keyakinan ini disampaikan oleh Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI Melchias Mekeng saat menjadi pembicara dalam diskusi bertemakan 'Partai Golkar, Evaluasi Hasil Pilkada Serentak Komunitas Tentang Golkar' yang diselenggarakan di Diskusi Kopi dan Ruang Berbagi, Jakarta Selatan, Senin (6/8/2018).

Diskusi ini juga mengundang Ketua DPP Partai Golkar bidang Inovasi Sosial Dito Ariotedjo, Pengamat Politik UPH Emrus Sihombing, dan Peneliti Perludem Heroik Pratama.

"Presiden sudah pasti Jokowi, tetapi apabila berbicara soal wakil, tentu kader Golkar sangat menginginkan Pak Airlangga menjadi cawapres," ujar Melchias.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, kebanggaan Partai Golkar tentu akan diaplikasikan penuh oleh kader melalui kemenangan di pemilu. "Saya akan menjamin mesin politik akan bekerja sangat maksimal saat Pak Airlangga menjadi cawapres," jelasnya.

Hal serupa juga menjadi sorotan Pengamat Politik UPH Emrus Sihombing. Menurutnya, Partai Golkar menjadi partai yang menjamin syarat 20% di DPR RI. "Golkar menjadi partai terbesar kedua pada koalisi pendukung Jokowi," terang Emrus.

Karena itu, Emrus menyarankan Partai Golkar agar mendukung penuh ketua umumnya menjadi cawapres Jokowi. "Ketua umumnya harus disodorkan, ketua umum bisa mengangkat suara partainya. Harus kerja mengubah opini, melakukan kebijakan strategis. Partai Golkar harus fight," tukasnya.

Untuk mewujudkan visi tersebut, Partai Golkar siap untuk menggerakan roda partai. Salah satunya adalah visi menggarap suara milenial.
Dito Ariotedjo, Ketua DPP Partai Golkar bidang Inovasi Sosial menyatakan, Partai Golkar siap membantu ketua umum untuk menjadi cawapres Jokowi, sekaligus memenangkan Partai Golkar dalam Pileg 2019 mendatang.

"Dengan digandengnya Ketua Umum Partai Golkar, barisan anak muda Golkar siap menyosialisasikan majunya ketua umum kepada kaum milenial di Indonesia," ujar Dito.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6759 seconds (0.1#10.140)