Pemilu 2024 di Papua Berlangsung Sukses dan Damai, Ini Penjelasannya

Senin, 19 Februari 2024 - 13:08 WIB
loading...
Pemilu 2024 di Papua...
Pemilu 2024 berlangsung sukses, aman, dan damai di Papua. Mulai tahap awal hingga pemungutan suara. Hal itu disampaikan oleh Kasatgas Kombes Faizal Ramadhani. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berlangsung sukses, aman, dan damai. Mulai dari tahap awal hingga pemungutan suara. Hal itu disampaikan oleh Kasatgas Damai Cartenz, Kombes Pol Faizal Ramadhani.

"Proses pemilihan umum mulai dari tahapan awal hingga pemungutan suara berjalan dengan baik tanpa adanya gangguan dari KKB dan KKP," kata Faizal dalam keterangannya, Senin (19/2/2024).

Diketahui Satgas Damai Cartenz memetakan sembilan daerah yang termasuk daerah kategori rawan. Faizal menyebut sembilan daerah tersebut di antaranya; Kabupaten Yahukimo, Mimika, Intan Jaya, Dogiyai, Puncak, Nduga, Mimika, Jayawijaya, dan Jayapura.

Kendati demikian, di daerah-daerah tersebut tidak terjadi gangguan di wilayah tersebut dari tahapan awal hingga pemungutan suara.

"Kami memantau situasi Kamtibmas di sembilan daerah operasi, pelaksanaan pendistribusian logistik pemilu dan proses pemungutan suara dapat berjalan dengan baik," ucap Faizal.

Sementara itu, Kasatgas Humas Damai Cartenz, AKBP Bayu Susenomenyampaikan bahwa pasukannya tetap berada di wilayah tersebut. Disampaikan pula bahwa Satgas Damai Cartenz membantu Satgas Operasi Mantap Brata.

"Ya benar, kami dari personel Operasi Damai Cartenz 2024 sampai dengan hari ini tetap menyiagakan personel kami untuk memperkuat rekan-rekan yang tergabung dalam Operasi Mantap Brata," ujar Bayu Suseno.

Bayu menyadari, kesuksesan Pemilu di Papua tak lepas dari andil besar masyarakat Papua. Sebab itu, dirinya mengucapkan terima kasih kepada segenap masyarakat Papua yang turut menyukseskan pemilu 2024.

"(Terima kasih) atas kerja sama yang baik sehingga keamanan tetap terjaga dan pesta demokrasi ini dapat berjalan dengan baik, aman, dan lancar," tutup Bayu Suseno.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1098 seconds (0.1#10.140)