Sekjen PDIP Sebut Syarat Mutlak Pemimpin Adalah Mengakar

Kamis, 19 April 2018 - 15:14 WIB
Sekjen PDIP Sebut Syarat Mutlak Pemimpin Adalah Mengakar
Sekjen PDIP Sebut Syarat Mutlak Pemimpin Adalah Mengakar
A A A
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan kaderisasi kepemimpinan sangat penting untuk melahirkan calon pemimpin yang memiliki jiwa negarawan.

"Pemimpin negarawan hadir melalui kaderisasi kepemimpinan. Ia berdiri kokoh atas ideologi bangsa, yang dibumikan pada persoalan keseharian rakyat," ujar Hasto saat berbicara dalam diskusi panel di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Jakarta, Kamis (19/4/2018).

Selain Hasto, hadir juga sebagai pembicara dalam diskusi tersebut Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno dan tenaga profesional Lemhanas Mayjen TNI Purn Albert Inkiriwang.

Hasto menjelaskan, pemimpin negarawan yang hadir bersama rakyat akan memiliki rasa tanggung jawab dan sense of direction terhadap masa depan bangsa Indonesia.

Pemimpin negarawan itu pun hanya akan lahir dalam narasi cinta kepada Tanah Air. Hasto juga menegaskan, dalam diri seorang pemimpin negarawan ada kemampuan teknokratik untuk menyelesaikan masalah rakyat dan tampil dengan seluruh kebijaksanaan kepemimpinan, serta bertanggung jawab terhadap masa depan bangsa.

"Ini akan ditandai dengan adanya sense of direction guna mewujudkan cita-cita kolektif bangsa," kata Hasto.

Menurut Hasto, pemimpin negarawan mampu mensintesakan pemahaman terhadap sistem politik, sistem ekonomi, dan landasan kebudayan yang sesuai jati diri bangsanya.

Menurut Hasto, terjadinya krisis kepemimpinan negarawan akibat dari melunturnya pemahaman ideologi dan kehilangan spirit, disiplin, dan keteladanan.

Karena itu, lanjut dia, negara tentu harus campur tangan untuk memfasilitasi Sekolah Partai sebagai persemaian kader-kader partai dan sekaligus kader bangsa guna membentuk manusia pejuang yang berjiwa pelopor berdasarkan Pancasila yang lahir pada 1 Juni 1945.

Sebagai partai yang memegang teguh ideologi Pancasila, Hasto mengatakan, PDIP secara konsisten menyiapkan pemimpin nasional berkarakter negarawan. Ini dilakukan melalui proses kelembagaan kepemimpinan yang berjalan secara sistemik.

"Jalan ideologis Pancasila yang dipegang PDI Perjuangan menempatkan rakyat sebagai dasar dan orientasi kebijakan. Politik punya watak membebaskan, keberpihakan pada wong cilik, dan skenario masa depan," kata Hasto.

Dalam menjalankan proses kaderisasi kepemimpinan, lanjut Hasto, PDIP sebagai partai ideologi melakukannya dengan sistemik dan berjenjang dari bawah. "Pemimpin harus mengakar kuat ke bawah, ini syarat mutlak," tuturnya.

Menurut Hasto, proses menjadi pemimpin adalah buah pengakuan rakyat atas kerja politiknya. Kepemimpinan negarawanan yang dilahirkan dari "rahim" partai merupakan proses dialektis, penuh dinamika politik sebagai gemblengan yang harus dilalui oleh pemimpin.

"Pemimpin seperti ini harus melalui jalan terjal, dan berbagai ujian di lapangan, sehingga tumbuhlah keyakinan dan prinsip yang kuat di dalam dirinya," kata Hasto.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0473 seconds (0.1#10.140)