Implikasi Terpilihnya Lai Ching-te: Dinamika Baru dalam Hubungan Lintas Selat Taiwan dan Peran AS

Sabtu, 06 Januari 2024 - 19:18 WIB
loading...
Implikasi Terpilihnya...
Harryanto Aryodiguno, Ph.D Dosen Ilmu Politik, Universitas Presiden, Cikarang. Foto/Dok.SINDOnews
A A A
Harryanto Aryodiguno, Ph.D
Dosen Ilmu Politik, Universitas Presiden, Cikarang

Di era globalisasi, perubahan dalam hubungan politik internasional memiliki dampak yang signifikan pada pembangunan dan keamanan berbagai negara. Artikel ini bertujuan untuk menjelajahi dampak potensial pemilihan presiden Taiwan mendatang terhadap hubungan lintas Selat dan kerja sama internasional. Fokus khusus diberikan pada kandidat Lai Ching-te, dengan analisis perubahan yang mungkin terjadi dalam interaksi antara Taiwan, Tiongkok, dan Amerika Serikat jika ia terpilih menjadi presiden.

Dengan perspektif kelompok pendukung Partai Progresif Demokratik (DPP) dan pro-kemerdekaan yang mendukung Wakil Presiden Lai Ching Te, artikel ini mengeksplorasi kemungkinan bahwa terpilihnya Lai dapat semakin menjauhkan Taiwan dari Tiongkok, terutama dalam pendekatannya yang hati-hati terhadap hubungan dengan Amerika Serikat. Artikel ini juga memberikan beberapa saran, yang menyarankan agar Amerika Serikat membuat komitmen yang lebih substansial dalam situasi ini untuk mengurangi kemungkinan risiko politik dan militer.

Melalui analisis artikel ini, diharapkan kita dapat memahami lebih dalam mengenai potensi dampak terpilihnya Lai Ching-te terhadap kebijakan luar negeri Taiwan dan hubungan lintas Selat, serta bagaimana berbagai pihak merespons dan menyesuaikan strategi mereka dalam menghadapi perubahan lingkungan internasional.

Hanya tinggal satu minggu lagi menjelang hari pemilihan presiden dan kongres di Taiwan. Menurut data statistik, lebih dari 3 juta pemilih di luar negeri diperkirakan akan kembali ke Taiwan untuk memberikan suaranya, termasuk pengusaha dan profesional yang berada di Indonesia. Mayoritas dari mereka yang kembali untuk memberikan suara percaya bahwa situasi akan menjadi yang paling ideal jika DPP (Partai Progresif Demokrat) tetap berkuasa dan bekerjasama dengan Kuomintang Tiongkok untuk membuka dialog lintas selat.

Mayoritas warga Taiwan meyakini bahwa ancaman Tiongkok terhadap keamanan nasional Taiwan semakin meningkat. Meskipun masyarakat Taiwan berharap adanya reunifikasi lintas selat, mereka menyatakan bahwa Tiongkok tidak memiliki kredibilitas dalam isu hak asasi manusia dan dianggap hanya sebagai retorika kosong. Dengan adanya gerakan pro-demokrasi di Hong Kong dan penanganan pemerintah Tiongkok terhadap peristiwa seperti kasus Ny. Bo Xilai, perhatian terhadap hal tersebut semakin meningkat.

Dalam skenario kemungkinan serangan dari Tiongkok, Amerika Serikat dapat turut campur untuk membantu mempertahankan Taiwan. Jika Lai Ching-te, wakil presiden dan calon presiden dari Partai Progresif Demokratik, terpilih, hal ini mungkin menimbulkan ketidakpuasan dari pihak Tiongkok, yang melihatnya sebagai "separatis" yang mendukung kemerdekaan Taiwan. Situasi ini berpotensi meningkatkan ketegangan di wilayah Selat Taiwan dan meruncingkan hubungan lintas selat.

Dengan demikian, artikel ini menegaskan bahwa warga Taiwan perlu mempersiapkan diri sepenuhnya untuk menghadapi tantangan pertahanan nasional, terutama dalam menghadapi kemungkinan ancaman keamanan.

Rakyat Taiwan terus memberikan dukungan kepada DPP, mencerminkan pengakuan mereka terhadap status quo. Namun, karena Tiongkok telah menganggap DPP sebagai unsur independen, kemenangan dalam pemilihan ini dapat memperburuk hubungan lintas selat. Jika Lai terpilih, diperkirakan ia akan terus mencari persenjataan khusus dari Amerika Serikat, yang selama ini selalu membuat Tiongkok berang.

Meskipun masyarakat Taiwan meyakini bahwa Amerika Serikat memberikan dukungan hingga batas tertentu, mereka juga menyadari bahwa sikap Amerika Serikat terhadap kemerdekaan Taiwan tidak selalu tegas. Tiongkok memandang DPP sebagai kekuatan independen, yang dapat meningkatkan ketegangan antara Tiongkok, Amerika Serikat, dan Taiwan, serta mempengaruhi stabilitas regional secara keseluruhan. Situasi ini menuntut agar masyarakat Taiwan tetap waspada dan hati-hati dalam menghadapi potensi tantangan di masa depan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pendapat Tokoh Nasional...
Pendapat Tokoh Nasional tentang Tarif Impor Amerika, Bisa Jadi Keuntungan bagi Indonesia?
PP GPA Nilai Respons...
PP GPA Nilai Respons Presiden Prabowo Hadapi Perang Dagang Sudah Tepat
Prabowo Temui Investor-Ekonom...
Prabowo Temui Investor-Ekonom Hari Ini, Bakal Umumkan Sikap Indonesia soal Tarif Impor AS?
DPR Minta Pemerintah...
DPR Minta Pemerintah Kirim Nama Calon Dubes RI untuk AS
Calon Dubes RI untuk...
Calon Dubes RI untuk AS Sempat Diajukan Jokowi, tapi Fit and Proper Test Diminta Ditunda
Kapan Kekosongan Duta...
Kapan Kekosongan Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Diisi?
Ketua Dewan Pakar DPP...
Ketua Dewan Pakar DPP Asprindo Ungkap Dampak Kebijakan Tarif Donald Trump
DPR Sayangkan Dubes...
DPR Sayangkan Dubes RI untuk Amerika Kosong di Tengah Kebijakan Tarif Baru Trump
Wakil Ketua DPR Dukung...
Wakil Ketua DPR Dukung Mitigasi Pemerintah Sikapi Kebijakan Tarif AS
Rekomendasi
Peringati Hari Kartini,...
Peringati Hari Kartini, Eka Devi Mentari Ajak Anak-anak Panti Belajar Merias Wajah
KemenPPPA-Kowani Pecahkan...
KemenPPPA-Kowani Pecahkan Rekor MURI pada Perayaan Hari Kartini 2025
Paus Fransiskus Meninggal...
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Habib Jafar: Selamat Jalan Teladan Kesederhanaan
Berita Terkini
Billy Mambrasar Tepis...
Billy Mambrasar Tepis Isu Soal Akses Khusus Program MBG
48 menit yang lalu
Prof Niam Berharap Semangat...
Prof Ni'am Berharap Semangat Perdamaian yang Disuarakan Paus Fransiskus Terus Dilanjutkan
1 jam yang lalu
Prabowo Berduka atas...
Prabowo Berduka atas Wafatnya Paus Fransiskus: Pesanmu Jaga Bhinneka Tunggal Ika Membekas di Hati
1 jam yang lalu
Pengacara Hedon, Rakyat...
Pengacara Hedon, Rakyat Tekor Rp60 Miliar untuk Menyapu Rp17,7 Triliun
1 jam yang lalu
Esoterika Fellowship...
Esoterika Fellowship Masuk Kampus, Denny JA Soroti Relasi Agama, AI, dan Etika Publik
1 jam yang lalu
Kedubes Vatikan Bakal...
Kedubes Vatikan Bakal Dibuka Besok untuk Masyarakat yang Ingin Berkabung Paus Fransiskus
2 jam yang lalu
Infografis
Demo Besar Guncang AS...
Demo Besar Guncang AS di 1.200 Lokasi dan 50 Negara Bagian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved