Janjikan Modal Usaha, Ganjar-Mahfud Jamin Lansia Tetap Bisa Produktif
loading...
A
A
A
JAKARTA - Masyarakat yang telah berusia lanjut (lansia) tak luput dari perhatian Capres-Cawapres, Ganjar Pranowo-Mahfud MD . Paslon nomor urut 3 itu berkomitmen menjamin hari tua masyarakat Indonesia.
Ganjar-Mahfud menyadari masih banyak lansia yang memiliki kreativitas dan daya kreasi tinggi. Mereka seharusnya diberikan peluang agar tetap memberikan kontribusi di usia senja.
"Setelah mengabdikan seluruh hidupnya kepada masyarakat, lansia berhak atas kehidupan yang layak, dan karenanya negara harus turun tangan," kata Ganjar dalam keterangan tertulis dari Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud dikutip, Jumat (5/1/2024).
Menurut Ganjar, pemerintah harus hadir di tengah para lansia. Perhatian dan pendampingan harus diberikan karena tak sedikit di antara para lansia yang masih produktif.
"Banyak lansia yang masih fit dan masih semangat. Mereka harus diberi ruang untuk berkarya. Biasanya di kerja sosial mereka terlibat dan pekerjaan lain yang sesuai kemampuan," kata Ganjar.
Karena itu Ganjar-Mahfud mendukung para lansia yang masih memiliki kemampuan untuk memperoleh pendapatan secara mandiri. Pasangan ini berjanji akan memfasilitasi para lansia untuk tetap produktif. Hal ini sesuai dengan semangat 'Semua Pasti Kerja' yang diusung duet calon nahkoda Indonesia 5 tahun ke depan itu.
Ganjar-Mahfud bakal memberikan dukungan dana melalui program pekerjaan ringan dan sederhana yang dekat dengan hunian para lansia. Program tersebut akan melibatkan lembaga negara, BUMN, BUMD, dan swasta.
"Bagi semua lansia, disediakan program tunjangan yang memadai bagi terjaminnya kehidupan yang layak dan meningkatkan kualitas layanan jaminan pensiun," ujar Ganjar.
Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid mengatakan, dalam visi dan misinya, Ganjar-Mahfud memiliki Program 'Lansia Bahagia: Anak Cucu Gembira'. Program tersebut bertujuan memberikan perlindungan dan ruang kreasi kepada para lansia.
Lewat Program Lansia Bahagia: Anak Cucu Gembira, Ganjar-Mahfud bakal membentuk program kesejahteraan (workfare) opsional berupa pekerjaan ringan dan sederhana bagi lansia yang masih ingin bekerja. Tak hanya itu, program tunjangan yang memadai bagi terjaminnya kehidupan lansia juga akan dijalankan jika keduanya terpilih di Pemilu 2024.
Arsjad mengatakan perhatian kepada masyarakat tidak hanya melulu soal bagaimana menyikapi bonus demografi, tetapi juga mengantisipasi kulminasinya, yaitu kehadiran para lansia. Semua masyarakat, ujar Arsjad, bisa berkontribusi dan pemerintah ke depan harus dapat menjamin kesejahteraan semua lapisan masyarakat.
"Tidak ada lagi cerita lansia disisihkan dan ditinggal," katanya.
Ganjar-Mahfud menyadari masih banyak lansia yang memiliki kreativitas dan daya kreasi tinggi. Mereka seharusnya diberikan peluang agar tetap memberikan kontribusi di usia senja.
"Setelah mengabdikan seluruh hidupnya kepada masyarakat, lansia berhak atas kehidupan yang layak, dan karenanya negara harus turun tangan," kata Ganjar dalam keterangan tertulis dari Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud dikutip, Jumat (5/1/2024).
Menurut Ganjar, pemerintah harus hadir di tengah para lansia. Perhatian dan pendampingan harus diberikan karena tak sedikit di antara para lansia yang masih produktif.
"Banyak lansia yang masih fit dan masih semangat. Mereka harus diberi ruang untuk berkarya. Biasanya di kerja sosial mereka terlibat dan pekerjaan lain yang sesuai kemampuan," kata Ganjar.
Karena itu Ganjar-Mahfud mendukung para lansia yang masih memiliki kemampuan untuk memperoleh pendapatan secara mandiri. Pasangan ini berjanji akan memfasilitasi para lansia untuk tetap produktif. Hal ini sesuai dengan semangat 'Semua Pasti Kerja' yang diusung duet calon nahkoda Indonesia 5 tahun ke depan itu.
Ganjar-Mahfud bakal memberikan dukungan dana melalui program pekerjaan ringan dan sederhana yang dekat dengan hunian para lansia. Program tersebut akan melibatkan lembaga negara, BUMN, BUMD, dan swasta.
"Bagi semua lansia, disediakan program tunjangan yang memadai bagi terjaminnya kehidupan yang layak dan meningkatkan kualitas layanan jaminan pensiun," ujar Ganjar.
Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid mengatakan, dalam visi dan misinya, Ganjar-Mahfud memiliki Program 'Lansia Bahagia: Anak Cucu Gembira'. Program tersebut bertujuan memberikan perlindungan dan ruang kreasi kepada para lansia.
Lewat Program Lansia Bahagia: Anak Cucu Gembira, Ganjar-Mahfud bakal membentuk program kesejahteraan (workfare) opsional berupa pekerjaan ringan dan sederhana bagi lansia yang masih ingin bekerja. Tak hanya itu, program tunjangan yang memadai bagi terjaminnya kehidupan lansia juga akan dijalankan jika keduanya terpilih di Pemilu 2024.
Arsjad mengatakan perhatian kepada masyarakat tidak hanya melulu soal bagaimana menyikapi bonus demografi, tetapi juga mengantisipasi kulminasinya, yaitu kehadiran para lansia. Semua masyarakat, ujar Arsjad, bisa berkontribusi dan pemerintah ke depan harus dapat menjamin kesejahteraan semua lapisan masyarakat.
"Tidak ada lagi cerita lansia disisihkan dan ditinggal," katanya.
(maf)