Ribuan Pengunjung Padati Panggung Rakyat Bongkar di GBK
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ribuan penggiat dan pembela HAM menghadiri Panggung Rakyat Bongkar di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Kehadiran mereka dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia dan Hari HAM.
Dari pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi pada pukul 14.30 WIB, ribuan pengunjung yang datang itu kompak mengenakan pakaian hitam dan mulai memenuhi lokasi acara.
Tepat setelah pintu masuk, para pengunjung disuguhkan dengan pameran foto tentang sejarah Indonesia, selain itu, ada juga replika makam-makam pegiat HAM yang dipajang dalam acara Panggung Rakyat Bongkar kali ini.
Mereka mengantre di depan pintu masuk untuk menyaksikan orasi dari ratusan tokoh dan aktivis yang hadir, termasuk penampilan sejumlah ternama musisi untuk menghibur para pengunjung.
Sebelumnya, Aliansi Selamatkan Demokrasi Indonesia (ASDI) menyatakan akan menggelar acara Panggung Rakyat Bongkar yang dihelat di Stadion Madya, Kompleks GBK, Senayan Jakarta, Sabtu (9/12/2023).
Tercatat ada 400 tokoh masyarakat Indonesia, yang berasal dari berbagai latar belakang hadir dalam acara tersebut sehingga acara dengan kekuatan sound system dan lighting system lebih dari 200.000 watt, disaksikan puluhan ribu masyarakat, berlangsung meriah dan mengesankan, sebagaimana terlampir.
Nama tokoh hingga aktivis turut hadir dalam acara tersebut dan akan menyampaikan orasinya sebagian diantaranya akan tampil berorasi adalah; Usman Hamid, Goenawan Mohamad, Zoemrotin K. Soesilo, Neng Rukka Sombolingi, Rhenald Kasali, Encep
Arif Afandi (Korban Sutet), Yuniyanti Chuzaifah, Erry Riyana Hardjapamekas, Zenzi Suhadi, Karlina Supelli, Ikrar Nusa Bhakti, Inaya Wahid, A. Alex Junaidi, Surya Anta Ginting, Laode M. Syarief, Andreas Harsono, Danang Widoyoko, Ririn Sefsani, Faisal Basri, Neng Dara Affiah.
Alif Nurlambang, Melki Sedek Huang (BEM Universitas Indonesia), Muhammad Suhud (UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), M. Roni Syamsuri (Universitas Janabadra), Abdullah Riansyah (Institut Teknologi Yogyakarta), Arya Dewi Prayetno (Institut Seni Indonesia Yogyaarta dan Ahmad Tomi Wijaya (Institut Ilmu Al-Quran).
Sementara itu, sejumlah nama tenar musisi juga akan tampil mengisi Panggung Rakyat ‘Bongkar’ tersebut, antara lain, Kotak, PAS Band, Usman Hamid & The Blackstones feat. Once Mekel & Fajar Merah, Anto Baret & Andi Malewa, Iwa K. Young Lex & Friends, Tony Q Rastafara, Marjinal, Endank Soekamti, Jamrud dan Horja Bius.
Panggung Rakyat ‘Bongkar’, diharapkan mengingatkan tentang bahaya korupsi dan bagaimana mengatasi serta menyelesaikan secara tuntas kasus kasus korupsi. Termasuk memperkuat lembaga KPK yang terus dilemahkan oleh kekuasaan. Serta memberi penghormatan terhadap Hak Azasi Manusia sebagai pilar penting demokrasi, sebagaimana deklarasi hak azasi yang sudah diratifikasi.
Dari pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi pada pukul 14.30 WIB, ribuan pengunjung yang datang itu kompak mengenakan pakaian hitam dan mulai memenuhi lokasi acara.
Tepat setelah pintu masuk, para pengunjung disuguhkan dengan pameran foto tentang sejarah Indonesia, selain itu, ada juga replika makam-makam pegiat HAM yang dipajang dalam acara Panggung Rakyat Bongkar kali ini.
Mereka mengantre di depan pintu masuk untuk menyaksikan orasi dari ratusan tokoh dan aktivis yang hadir, termasuk penampilan sejumlah ternama musisi untuk menghibur para pengunjung.
Sebelumnya, Aliansi Selamatkan Demokrasi Indonesia (ASDI) menyatakan akan menggelar acara Panggung Rakyat Bongkar yang dihelat di Stadion Madya, Kompleks GBK, Senayan Jakarta, Sabtu (9/12/2023).
Tercatat ada 400 tokoh masyarakat Indonesia, yang berasal dari berbagai latar belakang hadir dalam acara tersebut sehingga acara dengan kekuatan sound system dan lighting system lebih dari 200.000 watt, disaksikan puluhan ribu masyarakat, berlangsung meriah dan mengesankan, sebagaimana terlampir.
Nama tokoh hingga aktivis turut hadir dalam acara tersebut dan akan menyampaikan orasinya sebagian diantaranya akan tampil berorasi adalah; Usman Hamid, Goenawan Mohamad, Zoemrotin K. Soesilo, Neng Rukka Sombolingi, Rhenald Kasali, Encep
Arif Afandi (Korban Sutet), Yuniyanti Chuzaifah, Erry Riyana Hardjapamekas, Zenzi Suhadi, Karlina Supelli, Ikrar Nusa Bhakti, Inaya Wahid, A. Alex Junaidi, Surya Anta Ginting, Laode M. Syarief, Andreas Harsono, Danang Widoyoko, Ririn Sefsani, Faisal Basri, Neng Dara Affiah.
Alif Nurlambang, Melki Sedek Huang (BEM Universitas Indonesia), Muhammad Suhud (UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), M. Roni Syamsuri (Universitas Janabadra), Abdullah Riansyah (Institut Teknologi Yogyakarta), Arya Dewi Prayetno (Institut Seni Indonesia Yogyaarta dan Ahmad Tomi Wijaya (Institut Ilmu Al-Quran).
Sementara itu, sejumlah nama tenar musisi juga akan tampil mengisi Panggung Rakyat ‘Bongkar’ tersebut, antara lain, Kotak, PAS Band, Usman Hamid & The Blackstones feat. Once Mekel & Fajar Merah, Anto Baret & Andi Malewa, Iwa K. Young Lex & Friends, Tony Q Rastafara, Marjinal, Endank Soekamti, Jamrud dan Horja Bius.
Panggung Rakyat ‘Bongkar’, diharapkan mengingatkan tentang bahaya korupsi dan bagaimana mengatasi serta menyelesaikan secara tuntas kasus kasus korupsi. Termasuk memperkuat lembaga KPK yang terus dilemahkan oleh kekuasaan. Serta memberi penghormatan terhadap Hak Azasi Manusia sebagai pilar penting demokrasi, sebagaimana deklarasi hak azasi yang sudah diratifikasi.
(cip)