Pilpres 2019 Jadi Momentum Koalisi Demokrat Bersama Gerindra Cs

Sabtu, 29 Juli 2017 - 16:56 WIB
Pilpres 2019 Jadi Momentum Koalisi Demokrat Bersama Gerindra Cs
Pilpres 2019 Jadi Momentum Koalisi Demokrat Bersama Gerindra Cs
A A A
JAKARTA - Pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat‎, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dinilai menjadi sinyal bahwa keduanya bakal menjajaki kerja sama atau koalisi di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.

Pengamat politik UIN Jakarta, Adi Prayitno mengatakan, ‎sebenarnya Prabowo dan SBY bisa saja berkoalisi pada Pemilu 2014 dan Pilkada DKI Jakarta 2017 kemarin. Namun karena latar belakang militer keduanya, mengakibatkan muncul perasaan ego masing-masing.

‎"Publik berharap 2019 menjadi momentum koalisi dua bekas jenderal tersebut. Setidaknya karena sejumlah alasan‎," kata Adi saat dihubungi SINDOnews, Sabtu (29/7/2017).

Adi melanjutkan, alasan itu disebutkan bahwa dua partai politik (parpol) ini bisa berkoalisi karena kesamaan nasib, di mana peta politik kurang menguntungkan dengan hadirnya keputusan presidential threshold 20 persen.

(Baca juga: Demokrat Nilai Banyak yang Salah Sangka Pertemuan Prabowo-SBY)


Sementara enam parpol yang notabene sebagai parpol pendukung pemerintah seperti PDIP, Golkar, PKB, PPP, Nasdem, dan Hanura dianggap sudah 'firm' akan kembali mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden pada 2019.

Adapun empat parpol lainnya yakni Gerindra, PKS, Demokrat, dan PAN masih ‎belum menentukan sikapnya secara jelas. "Sepertinya, yang sudah ada chemistry hanya Gerindra dan PKS yang gabungan kursinya mencapai 20,16%. Cukup untuk maju nyapres. Sisanya Demokrat dan PAN yang jika bergabung suaranya tak mencapai 20%," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9634 seconds (0.1#10.140)