Denny JA Sebut Ada Empat Prinsip Hidup Agar Bisa Berumur Panjang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pendiri LSI Denny JA menyebut ada empat prinsip hidup yang dapat memperpanjang usia. Keempat prinsip hidup yang berasal dari Jepang tersebut sangat relevan untuk diterapkan oleh masyarakat di Indonesia.
Berdasarkan data yang dihimpun, kata Denny JA, ada lima tempat di dunia ini di mana banyak orang yang hidup paling panjang dan paling sehat. Orang-orang yang hidup di atas 100 tahun paling banyak berada di Okinawa, Jepang. "Dari 100.000 orang yang hidup di sana, terdapat 81 orang pria dan wanita yang usianya di atas 100 tahun," ungkap Denny JA dalam video yang diunggah di akun media sosial resminya, DennyJA_World, Kamis (14/9/2023).
Video tersebut adalah bagian dari serial ekspresi data yang diunggah di Facebook, Instagram, Twitter, Tik Tok, serta Youtube Denny JA. Ini adalah serial video yang durasinya hanya 3 menit dan berbasis data riset LSI Denny JA untuk aneka isu yang strategis.
Denny mengatakan, di Jepang secara nasional sebagai negara, rata-rata dari 100.000 orang, ada 48 orang yang hidup di atas 100 tahun. Setelah Jepang lalu disusul oleh Prancis dan Amerika Serikat. "Penting untuk kita tahu mengapa di Okinawa banyak orang yang hidup di atas 100 tahun. Sudah ada riset di sana. Ada empat prinsipnya dan prinsip ini bisa kita kerjakan dan lakukan walau kita bukan orang Okinawa," ujar Denny.
Denny mengungkapkan, prinsip pertama disebut Hara Hachi Bu. Artinya, berhentilah makan sebelum kenyang. Badan manusia cukup diisi 80% oleh makanan, walaupun sedang punya hasrat makan yang sangat tinggi. "Biarkanlah 20% di tubuh kita itu tetap kosong. Itu justru baik untuk sirkulasi hormon di badan kita. Makanan sehari-hari penduduk Okinawa adalah ubi ungu, rumput laut, buah- buahan dan sayuran," katanya.
Prinsip kedua, kata Denny, berjalan, bergerak, dan olahraga minimal 30 menit dalam sehari. Carilah momen untuk bergerak di mana pun berada, baik di rumah, kantor, atau ruang publik. "Ketika kita bergerak, bukan hanya fisik kita yang aktif, tapi juga hormon di kepala kita pun aktif membuat pikiran kita rileks," sambungnya.
Prinsip ketiga, akrablah dalam komunitas dan dalam hubungan personal yang hangat. Carilah waktu untuk bersama-sama dengan keluarga, sahabat, komunitas, atau dengan orang-orang yang dicintai. "Dalam kebersamaan itu, ekspresikan kasih sayang, sharing pengalaman, tumbuhkan hidup yang saling peduli, saling membantu, sebarkan optimisme. Kebersamaan seperti itu memberi kehangatan yang diperlukan batin kita," kata Denny.
Prinsip keempat, lanjutnya, memiliki tujuan hidup atau ikigai. manusia perlu memilih life calling dan menetapkan. Dalam hidup ini, manusia tidak hanya mengejar kepentingan pribadi, tapi ada hal-hal yang lebih besar dari diri sendiri yang ingin diperjuangkan, baik itu lingkungan hidup, hak asasi manusia, berderma, perjuangkan keadilan, dan sebagainya.
Menurutnya, hal-hal besar akan memberikan meaning of life jika dihayati dan ikut ditegakkan sekecil apapun. "Charil Anwar mengatakan saya ingin hidup 1000 tahun lagi. Tapi hidup 100 tahun lebih itu sudah cukup," katanya.
Berdasarkan data yang dihimpun, kata Denny JA, ada lima tempat di dunia ini di mana banyak orang yang hidup paling panjang dan paling sehat. Orang-orang yang hidup di atas 100 tahun paling banyak berada di Okinawa, Jepang. "Dari 100.000 orang yang hidup di sana, terdapat 81 orang pria dan wanita yang usianya di atas 100 tahun," ungkap Denny JA dalam video yang diunggah di akun media sosial resminya, DennyJA_World, Kamis (14/9/2023).
Video tersebut adalah bagian dari serial ekspresi data yang diunggah di Facebook, Instagram, Twitter, Tik Tok, serta Youtube Denny JA. Ini adalah serial video yang durasinya hanya 3 menit dan berbasis data riset LSI Denny JA untuk aneka isu yang strategis.
Denny mengatakan, di Jepang secara nasional sebagai negara, rata-rata dari 100.000 orang, ada 48 orang yang hidup di atas 100 tahun. Setelah Jepang lalu disusul oleh Prancis dan Amerika Serikat. "Penting untuk kita tahu mengapa di Okinawa banyak orang yang hidup di atas 100 tahun. Sudah ada riset di sana. Ada empat prinsipnya dan prinsip ini bisa kita kerjakan dan lakukan walau kita bukan orang Okinawa," ujar Denny.
Denny mengungkapkan, prinsip pertama disebut Hara Hachi Bu. Artinya, berhentilah makan sebelum kenyang. Badan manusia cukup diisi 80% oleh makanan, walaupun sedang punya hasrat makan yang sangat tinggi. "Biarkanlah 20% di tubuh kita itu tetap kosong. Itu justru baik untuk sirkulasi hormon di badan kita. Makanan sehari-hari penduduk Okinawa adalah ubi ungu, rumput laut, buah- buahan dan sayuran," katanya.
Prinsip kedua, kata Denny, berjalan, bergerak, dan olahraga minimal 30 menit dalam sehari. Carilah momen untuk bergerak di mana pun berada, baik di rumah, kantor, atau ruang publik. "Ketika kita bergerak, bukan hanya fisik kita yang aktif, tapi juga hormon di kepala kita pun aktif membuat pikiran kita rileks," sambungnya.
Prinsip ketiga, akrablah dalam komunitas dan dalam hubungan personal yang hangat. Carilah waktu untuk bersama-sama dengan keluarga, sahabat, komunitas, atau dengan orang-orang yang dicintai. "Dalam kebersamaan itu, ekspresikan kasih sayang, sharing pengalaman, tumbuhkan hidup yang saling peduli, saling membantu, sebarkan optimisme. Kebersamaan seperti itu memberi kehangatan yang diperlukan batin kita," kata Denny.
Prinsip keempat, lanjutnya, memiliki tujuan hidup atau ikigai. manusia perlu memilih life calling dan menetapkan. Dalam hidup ini, manusia tidak hanya mengejar kepentingan pribadi, tapi ada hal-hal yang lebih besar dari diri sendiri yang ingin diperjuangkan, baik itu lingkungan hidup, hak asasi manusia, berderma, perjuangkan keadilan, dan sebagainya.
Menurutnya, hal-hal besar akan memberikan meaning of life jika dihayati dan ikut ditegakkan sekecil apapun. "Charil Anwar mengatakan saya ingin hidup 1000 tahun lagi. Tapi hidup 100 tahun lebih itu sudah cukup," katanya.
(cip)