Cegah Penyebaran Covid-19, Satgas Sebar 1 Juta Masker

Jum'at, 31 Juli 2020 - 20:25 WIB
loading...
Cegah Penyebaran Covid-19, Satgas Sebar 1 Juta Masker
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyebarkan satu juta masker ke berbagai daerah guna menekan penyebaran virus Corona. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Penularan virus Corona (Covid-19) masih terus berlangsung di wilayah Indonesia. Upaya pencegahan terus dilakukan berbagai pihak, salah satunya protokol kesehatan, seperti cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, jaga jarak dan pakai masker.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 pun membuat program untuk menyebarkan satu juta masker. Target pendistribusian satu juta masker menyasar komunitas di rumah-rumah ibadah di DKI Jakarta, komunitas seniman komedi di Indonesia, pegawai di lingkungan pemerintah daerah Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua, Papua Barat, Maluku dan Maluku Utara. (Baca juga: Bertambah 2.040 Kasus, Positif COVID-19 108.376 Orang dan 65.907 Dinyatakan Sembuh)

Program bagi Satu Juta Masker yang digagas Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo ini bertujuan untuk mendukung adaptasi kebiasaan baru. Gagasan ini selanjutnya ditindaklanjuti oleh unit kerja di Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Kemudian pada 19 Juni 2020 lalu, langkah pertama berlangsung dengan mengundang unsur Kodam Jayakarta, Polda Metro dan kelompok sukarelawan PMI, resimen mahasiswa PKN Mapala dan Chakra Abhipraya. Setelah pembagian wilayah distribusi ditentukan, BNPB memberikan bantuan masker secara bertahap melalui beberapa kali dropping. (Baca juga: Bobby Nasution Minta Masyarakat Tetap Disiplin Jalani Protokol Kesehatan)

“Dropping pertama pada Senin, 27 Juli 2020 sebanyak 120.000 buah, masing-masing kelompok 30.000. Kemudian dropping kedua pada Rabu 29 Juli 2020 sebanyak 80.000 buah masing-masing kelompok sebanyak 20.000 buah,” ujar Direktur Sumber Daya Darurat BNPB Jarwansah melalui pesan digital, Jumat (31/7/2020).

Jarwansah menambahkan, waktu pelaksanaan ditargetkan berlangsung 10 hari dengan alokasi empat hari untuk pendistribusian ke tempat-tempat ibadah dan beberapa tempat umum lainnya selama 6 hari. BNPB mengharapkan unsur pentahelix, yang terdiri dari pemerintah, pakar dan akademisi, masyarakat, dunia usaha serta media massa, untuk turut berkontribusi secara konkret dalam mencegah penularan Covid-19 di tengah masyarakat. Berbagai upaya dapat dilakukan oleh setiap heliks sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.

Ketua Satgas Nasional Doni Monardo selalu mengingatkan upaya kolektif sangat dibutuhkan untuk memutus mata rantai penularan virus Covid-19. Meskipun diri sendiri mampu untuk menerapkan disiplin secara tinggi protokol Kesehatan, orang lain di sekitar tetap akan berpengaruh terhadap potensi penularan. Upaya kolektif dan terus mengedukasi orang-orang di sekitar menjadi salah satu kunci mencegah penularan Covid-19.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4828 seconds (0.1#10.140)