Muhadjir Effendy Kenakan Pakaian Warok Sambut Pawai Budaya Reog Ponorogo
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengenakan pakaian adat Warok. Hal itu dilakukan Muhadjir saat menyambut rombongan pawai budaya Reog Ponorogo di depan kantornya.
Diketahui, Kemenko PMK menginisiasi pawai tersebut untuk mendukung dan mendorong pengusulan Reog Ponorogo sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO.
Berdasarkan pantauan MNC Portal di lapangan, rombongan pawai tiba di Kantor Kemenko PMK pada 09.38 WIB sebagai titik akhir pawai tersebut. Terlihat, Muhadjir sengaja menunggu di depan gerbang kemudian berjalan sedikit untuk menghampiri rombongan, Minggu (27/8/2023).
Setelah itu, mereka bertegur sapa dan mengambil foto bersama. Kemudian, Muhadjir memimpin barisan pawai untuk masuk ke halaman depan Kantor Kemenko PMK. Di dalam, sudah terpasang panggung seni budaya yang akan menampilkan berbagai macam seni tari tradisional. Adapun penampilan pertama ialah Tari Saman, kemudian dilanjut dengan penampilan Reog Ponorogo lengkap.
Terlihat Muhadjir duduk di samping Sesmenko Perekonomian sekaligus Ketua Umum Paguyuban Warga Ponorogo (Pawargo), Susiwijono Moegiarso. Keduanya sangat menikmati penampilan Reog Ponorogo yang rencananya akan berlangsung selama 30 hingga 45 menit.
Sebagai informasi, Reog Ponorogo secara resmi masuk ke pengusulan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO, setelah resmi masuk, maka Reog Ponorogo akan disidangkan di Paris untuk ditetapkan sebagai WBTB.
Diketahui, Kemenko PMK menginisiasi pawai tersebut untuk mendukung dan mendorong pengusulan Reog Ponorogo sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO.
Berdasarkan pantauan MNC Portal di lapangan, rombongan pawai tiba di Kantor Kemenko PMK pada 09.38 WIB sebagai titik akhir pawai tersebut. Terlihat, Muhadjir sengaja menunggu di depan gerbang kemudian berjalan sedikit untuk menghampiri rombongan, Minggu (27/8/2023).
Setelah itu, mereka bertegur sapa dan mengambil foto bersama. Kemudian, Muhadjir memimpin barisan pawai untuk masuk ke halaman depan Kantor Kemenko PMK. Di dalam, sudah terpasang panggung seni budaya yang akan menampilkan berbagai macam seni tari tradisional. Adapun penampilan pertama ialah Tari Saman, kemudian dilanjut dengan penampilan Reog Ponorogo lengkap.
Terlihat Muhadjir duduk di samping Sesmenko Perekonomian sekaligus Ketua Umum Paguyuban Warga Ponorogo (Pawargo), Susiwijono Moegiarso. Keduanya sangat menikmati penampilan Reog Ponorogo yang rencananya akan berlangsung selama 30 hingga 45 menit.
Sebagai informasi, Reog Ponorogo secara resmi masuk ke pengusulan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO, setelah resmi masuk, maka Reog Ponorogo akan disidangkan di Paris untuk ditetapkan sebagai WBTB.
(cip)