Menko Polhukam, Kapolri, Panglima TNI, hingga Menkeu Akan Berkantor di Papua
loading...
Menko Polhukam Mahfud MD dan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono usai bertemu Wapres Maruf Amin. Foto/Setwapres
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan ( Menko Polhukam ) Mahfud MD mengatakan akan berkantor di Papua. Kegiatan itu akan dimulai pada Agustus 2023.
Menko Polhukam tak sendiri. Dia akan bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Sementara itu, diketahui Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dikabarkan akan berkantor di Papua dalam waktu dekat.
"Iya setelah Pak Wapres, akan ada kunjungan lagi bersama dewan ada Panglima, Polri, Kemendagri, Menteri Keuangan, kami kan ada kantor di sana. Mungkin bulan depan InsyaAllah," kata Mahfud dalam keterangannya di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (4/7/2023).
Mahfud juga telah melaporkan rencana ini kepada Wapres. "Tambahan dari itu, Wapres kan memanggil kami hari ini karena beliau adalah Ketua Dewan pembangunan Papua, jadi kita harus lapor," ucap Mahfud.
Tujuannya yakni mengecek realisasi pemerataan pembangunan di Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua. Apalagi, Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP).
"Itu berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2021 berdasarkan Perpres 19 kami memberikan informasi, dan dalam waktu dekat kami akan berkantor di sana selama satu hari, dua hari, tiga hari. Kami kan punya kantor di sana, dewan daerah," tandasnya.
Menko Polhukam tak sendiri. Dia akan bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Sementara itu, diketahui Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dikabarkan akan berkantor di Papua dalam waktu dekat.
"Iya setelah Pak Wapres, akan ada kunjungan lagi bersama dewan ada Panglima, Polri, Kemendagri, Menteri Keuangan, kami kan ada kantor di sana. Mungkin bulan depan InsyaAllah," kata Mahfud dalam keterangannya di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (4/7/2023).
Mahfud juga telah melaporkan rencana ini kepada Wapres. "Tambahan dari itu, Wapres kan memanggil kami hari ini karena beliau adalah Ketua Dewan pembangunan Papua, jadi kita harus lapor," ucap Mahfud.
Tujuannya yakni mengecek realisasi pemerataan pembangunan di Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua. Apalagi, Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP).
"Itu berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2021 berdasarkan Perpres 19 kami memberikan informasi, dan dalam waktu dekat kami akan berkantor di sana selama satu hari, dua hari, tiga hari. Kami kan punya kantor di sana, dewan daerah," tandasnya.
(maf)
Lihat Juga :
