Wapres Dorong KPAI Selesaikan Kasus Kekerasan Seksual hingga Pernikahan Dini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Presiden ( Wapres ) Ma'ruf Amin menerima jajaran pengurus Komisi Perlindungan Anak Indonesia ( KPAI ). Pertemuan ini dilakukan di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan Nomor 6, Jakarta Pusat, Selasa (20/6/2023).
Sebagai sebuah lembaga yang menaruh perhatian terhadap perlindungan anak-anak di Tanah Air, Wapres mendukung adanya penguatan kelembagaan di KPAI .
"Saya setuju kalau KPAI itu untuk kelembagaannya diperkuat," kata Wapres.
Menurut Wapres, KPAI selama ini telah melakukan langkah optimal dalam menyelesaikan permasalahan mengenai anak-anak di Indonesia. Hal tersebut diharapkan menjadi data dukung yang cukup untuk mendukung kebutuhan pemberdayaan masyarakat di masa mendatang.
"Saya menaruh perhatian berbagai penemuan (inovasi) yang selama ini dilakukan untuk (memberikan) informasi, dalam rangka pemberdayaan sumber daya manusia, baik dalam menghadapi pembangunan sumber daya manusia ke depan, dan juga dalam rangka Indonesia Emas," jelasnya.
Lebih lanjut Wapres menekankan, fokus pemerintah dalam menghasilkan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi, baik di tingkat nasional maupun global.
"Kita memang ingin membangun SDM yang unggul, yang mampu berkompetisi, baik di tingkat nasional maupun global. Tentu sumber daya yang sehat, cerdas, berkarakter berintegritas, seperti itu anak-anak yang kita siapkan ke depan," pesannya.
Terakhir, Wapres memberikan apresiasi kepada KPAI yang telah berkontribusi besar dalam menyelesaikan berbagai kasus anak.
"Kami menyampaikan apresiasi kepada KPAI yang selama ini bekerja untuk terus melakukan berbagai langkah perlindungan anak yang menyangkut masalah stunting, masalah pelecehan seksual, kekerasan, kemudian juga pernikahan dini," tutup Wapres.
Sebagai sebuah lembaga yang menaruh perhatian terhadap perlindungan anak-anak di Tanah Air, Wapres mendukung adanya penguatan kelembagaan di KPAI .
"Saya setuju kalau KPAI itu untuk kelembagaannya diperkuat," kata Wapres.
Baca Juga
Menurut Wapres, KPAI selama ini telah melakukan langkah optimal dalam menyelesaikan permasalahan mengenai anak-anak di Indonesia. Hal tersebut diharapkan menjadi data dukung yang cukup untuk mendukung kebutuhan pemberdayaan masyarakat di masa mendatang.
"Saya menaruh perhatian berbagai penemuan (inovasi) yang selama ini dilakukan untuk (memberikan) informasi, dalam rangka pemberdayaan sumber daya manusia, baik dalam menghadapi pembangunan sumber daya manusia ke depan, dan juga dalam rangka Indonesia Emas," jelasnya.
Lebih lanjut Wapres menekankan, fokus pemerintah dalam menghasilkan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi, baik di tingkat nasional maupun global.
"Kita memang ingin membangun SDM yang unggul, yang mampu berkompetisi, baik di tingkat nasional maupun global. Tentu sumber daya yang sehat, cerdas, berkarakter berintegritas, seperti itu anak-anak yang kita siapkan ke depan," pesannya.
Terakhir, Wapres memberikan apresiasi kepada KPAI yang telah berkontribusi besar dalam menyelesaikan berbagai kasus anak.
"Kami menyampaikan apresiasi kepada KPAI yang selama ini bekerja untuk terus melakukan berbagai langkah perlindungan anak yang menyangkut masalah stunting, masalah pelecehan seksual, kekerasan, kemudian juga pernikahan dini," tutup Wapres.
(maf)