Soal Menkominfo Baru Pengganti Johnny G Plate, Wapres: Tunggu Pengumuman Presiden
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menegaskan nama pengganti Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) yang baru menunggu keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) .
Diketahui, Menkominfo Johnny G Plate terjerat kasus korupsi proyek BTS 4G BAKTI Kominfo. Sehingga kini jabatannya harus digantikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
“Mengenai soal Menkominfo yang definitif, tunggu saja pengumuman dari Presiden saja, nanti Presiden yang akan (mengumumkan),” ujar Wapres saat ditanya oleh wartawan usai menghadiri acara penganugerahan Adinata Syariah di Menara BSI, Jakarta, Jumat (26/5/2023).
Wapres pun menegaskan nama pengganti Menkominfo baru ada di tangan Presiden Jokowi. “Informasinya masih di tangan Presiden,” ucapnya.
Sementara itu, Wapres tidak ingin berkomentar lebih lanjut ketika disinggung mengenai informasi reshuffle atau penggantian menteri Kabinet Indonesia Maju yang bersamaan dengan pelantikan Menkominfo baru.
“Tunggu saja, reshuffle itu kan hak prerogatif Presiden, oke,” tegasnya.
Diketahui, Menkominfo Johnny G Plate terjerat kasus korupsi proyek BTS 4G BAKTI Kominfo. Sehingga kini jabatannya harus digantikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
“Mengenai soal Menkominfo yang definitif, tunggu saja pengumuman dari Presiden saja, nanti Presiden yang akan (mengumumkan),” ujar Wapres saat ditanya oleh wartawan usai menghadiri acara penganugerahan Adinata Syariah di Menara BSI, Jakarta, Jumat (26/5/2023).
Wapres pun menegaskan nama pengganti Menkominfo baru ada di tangan Presiden Jokowi. “Informasinya masih di tangan Presiden,” ucapnya.
Sementara itu, Wapres tidak ingin berkomentar lebih lanjut ketika disinggung mengenai informasi reshuffle atau penggantian menteri Kabinet Indonesia Maju yang bersamaan dengan pelantikan Menkominfo baru.
“Tunggu saja, reshuffle itu kan hak prerogatif Presiden, oke,” tegasnya.
(kri)