Zulhas: Kontestasi Pemilu 2024 Harus Perkuat Persaudaraan dan Persatuan

JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan ( Zulhas ) mengatakan bahwa kontestasi pemilu dalam Islam disebut fastabiqul khairat yaitu berlomba-lomba untuk kebaikan. Zulhas menuturkan, kontestasi pemilu punya tujuan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan.

Hal tersebut disampaikan Zulhas saat menyampaikan pesannya untuk penyelenggaran Pemilu 2024. "Kontestasi pemilu dalam Islam, kita sebut fastabiqul khairat berlomba-lomba dalam kebaikan, bersaing sehat, dan kesatria antarsaudara, oleh karenanya pemilu seharusnya memperkuat persaudaraan kebangsaan dan persatuan,” kata Zulhas dalam keterangannya, Senin (15/5/2023).

Zulhas menuturkan, PAN memandang pemilu juga merupakan kompetisi untuk berlomba mencari amar makruf nahi mungkar atau menegakkan yang benar dan melarang yang salah. “Artinya kompetisi dalam rangka berbuat baik,” ujar Menteri Perdagangan ini.

Lebih lanjut dia mengatakan, kontestasi bagi kader dan calon anggota legislatif (caleg) PAN merupakan lomba untuk menawarkan program terbaik dalam mencari solusi permasalahan baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat. “Kontestasi bagi kader dan caleg-caleg PAN berlomba-lomba menawarkan program terbaik untuk solusi kabupaten/kota, provinsi, dan pusat,” pungkasnya.

Sekadar ketahui, Dewan Pimpinan Pusat PAN mendaftarkan 580 bakal calon anggota legislatif (caleg) DPR Pemilu 2024 di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023). Total 580 bakal caleg itu bakal bertarung di 84 daerah pemilihan (dapil).

Sedangkan untuk pengurus PAN di tingkat provinsi dan kabupaten/kota juga mendaftarkan bakal caleg DPRD pada Jumat (12/5/2023). DPRD provinsi, PAN mendaftarkan 2.372 orang yang bertarung di 301 dapil.

Kemudian, untuk DPRD kabupaten/kota, PAN mendaftarkan 17.512 orang untuk berebut kursi di 2.325 dapil, baik untuk DPRD provinsi maupun kabupaten/kota.