Cerita Pemudik Menikmati Kemacetan Bersama Keluarga

Senin, 24 April 2023 - 15:23 WIB
loading...
Cerita Pemudik Menikmati...
Ratu, pemudik dari Bandung menuju Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya mengaku menikmati kemacetan bersama keluarga. Foto/Dinar Fitra Maghiszha
A A A
TASIKMALAYA - Terjebak macet saat mudik Lebaran umumnya membuat emosi bahkan stres di jalan. Namun ternyata ada juga masyarakat yang justru menikmati kemacetan tersebut.

Seperti pantauan MNC Portal Indonesia di tengah kepadatan lalu lintas mudik Lebaran jalur selatan, ada sejumlah pengendara menikmati momen kemacetan yang terjadi. Salah satunya adalah Ratu, pemudik dari Bandung menuju Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.

Dia mengakui kemacetan membuatnya bisa memiliki banyak waktu bercengkerama dengan saudara saat di perjalanan. "Saya sukanya macet-macetan di jalan, karena seninya itu. Enggak sukanya balik Bandung kerja lagi," kata Ratu sembari tertawa di Ampera Waterpark, dikutip Senin (24/4/2023).





Ratu bercerita bahwa cuti panjang Lebaran selama lima hari memberinya kesempatan untuk bersilaturahmi dengan sanak saudara. Ia mengajak sekitar 10 saudaranya untuk berlibur.

Cerita Pemudik Menikmati Kemacetan Bersama Keluarga


Dirinya berencana akan kembali menempuh arus balik ke Bandung pada Selasa (25/4/2023). "Mudik cuma tiga hari saja, setiap tahun nyempetin liburan di sini (Ampera Waterpark), setelah itu pulang," ujarnya.

Seperti diketahui, kemacetan cukup panjang sempat terjadi di jalur selatan mudik. Kepadatan terjadi di sekitar Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, selain di daerah Nagreg, Bandung.

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tasikmalaya Kota sempat melakukan rekayasa lalu lintas berupa sistem buka tutup atau one way untuk mengurai kemacetan. "Kalau padat, kita terapkan one way. Kita juga ada tim ganjal ban yang tersedia di sejumlah titik," kata Kasatlantas Polres Tasikmalaya Kota AKP Tejo Reno Indratno.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1406 seconds (0.1#10.140)