Legislator Nasdem Minta Kapolri Pastikan Kasus Bima Yudho Dihentikan

Minggu, 16 April 2023 - 13:43 WIB
loading...
Legislator Nasdem Minta Kapolri Pastikan Kasus Bima Yudho Dihentikan
Kritikan TikToker Bima Yudho Saputra tentang jalan rusak di Lampung dan keluarganya diduga mengalami intimidasi menyita perhatian banyak pihak. Foto/TikTok @awbimaxreborn
A A A
JAKARTA - Kritikan TikToker Bima Yudho Saputra tentang jalan rusak di Lampung dan keluarganya diduga mengalami intimidasi menyita perhatian banyak pihak. Kali ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni yang angkat bicara menyoroti kritikan Bima terhadap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung yang berujung pada pelaporan ke Polda Lampung atas tuduhan perbuatan tidak menyenangkan.

Sahroni meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara langsung menjamin agar kasus ini diselesaikan dan tidak ada yang coba-coba mengancam Bima dan keluarga. Karena, kata politikus Partai Nasdem ini, kritikan yang disampaikan Bima masih dalam koridor yang benar.

“Saya minta Pak Kapolri dan seluruh jajaran yang di bawah untuk tidak melanjutkan kasus ini. Pastikan seluruh anggota Bapak, baik itu di Polda, Polres, maupun Polsek, tidak ada yang berani ancam Bima dan keluarga. Sebab saya rasa kritik yang disampaikan Bima masih di dalam koridor yang benar, jadi tidak usah ada intervensi hukum berlebih,” kata Sahroni kepada wartawan, Minggu (16/4/2023).



Dia pun mengingatkan bahwa masyarakat sedang memantau segala keputusan dari Polri. Sahroni juga berharap agar Pemprov Lampung lebih terbiasa menerima kritik dari masyarakat, terutama anak muda.

Selama kritik itu masih berlandaskan fakta yang ada, sebaiknya direspons dengan bijak. Sebab, Bendahara Umum Partai Nasdem ini melihat bahwa keresahan Bima melalui kritikannya itu ternyata turut menjadi keresahan sebagian besar masyarakat Lampung.

“Seluruh pemerintah daerah, khususnya Pemprov Lampung yang sedang mendapat sorotan, harus lebih terbiasa menerima kritik. Sebab walaupun beberapa bahasa penyampaiannya kurang layak, namun kritiknya itu berbasis data dan fakta di lapangan. Jadi, Pemprov Lampung sudah sepatutnya mendengar kritik yang membangun ini, ajak kolaborasi kalau perlu,” katanya.

Sahroni pun kecewa terkait sikap Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang sempat menegur keluarga Bima. Menurutnya, sikap tersebut tidak mencerminkan pemimpin daerah yang bijak.

“Karena sebelumnya saya dengar ayahnya (Bima) sempat ditegur oleh gubernur. Tentu saya sangat menyayangkan hal tersebut, harusnya gubernur justru berterima kasih dan beri apresiasi. Karena kalau saya lihat fakta yang ada, jalanan dan infrastrukturnya memang masih memprihatinkan. Terlebih banyak masyarakat Lampung yang dukung kritikan Bima, ya berarti (kritikannya) benar,” pungkas Sahroni.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6161 seconds (0.1#10.140)