Airlangga Bukan Satu-satunya dari KIB Ikut Bukber di Nasdem, Petinggi PPP juga Hadir

Senin, 27 Maret 2023 - 10:44 WIB
loading...
Airlangga Bukan Satu-satunya...
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kanan) ikut buka puasa bersama (bukber) di Markas Partai Nasdem, Sabtu, 25 Maret 2023. Foto/Twitter Anies Baswedan
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bukan satu-satunya tokoh dari Koalisi Indonesia Bersatu ( KIB ) yang ikut buka puasa bersama (bukber) di Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat pada Sabtu (25/3/2023). Sebab, Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rusli Effendi juga turut hadir dalam bukber yang dihadiri elite partai politik Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) itu.

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menjelaskan, kehadiran Airlangga karena ingin bernostalgia dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Paloh pernah di Golkar sebelum mendirikan Nasdem.

"Ya memang Pak Airlangga bernostalgia dengan Pak Surya Paloh sesama di Golkar dulu," kata Baidowi saat dihubungi, Senin (27/3/2023).





Pria yang akrab disapa Awiek ini menuturkan, PPP juga diundang dan Rusli Effendi turut hadir di Nasdem Tower. "Kemarin kalau soal forum buka puasa bersama ada undangan pasti dihadiri, PPP juga diundang tapi yang hadir Waketum Rusli Effendi. Kan sama aja sebenarnya, ini kan dalam rangka menghormati undangan kolega sesama partai politik," ungkapnya.

Maka itu, menurut dia, kehadiran Waketum PPP di Nasdem Tower juga semestinya bisa menimbulkan kekhawatiran untuk KIB, namun faktanya tidak. "Kan waketum PPP juga hadir di Nasdem kemarin, artinya apakah enggak dikhawatirkan juga. Sama saya kira (hanya memenuhi undangan kolega)," pungkas Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR ini.

Diketahui, PPP bersama Golkar dan Partai Amanat Nasional membentuk KIB. Sedangkan Nasdem bersama PKS dan Partai Demokrat membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Partai Nasdem, PKS, dan Partai Demokrat telah menandatangani piagam kerja sama Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Ketiga partai politik (parpol) itu mengusung Anies Baswedan pada Pilpres 2024 sebagai calon presiden (capres).

Ketiga parpol ini juga sudah memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold. Nasdem 10,2% atau 59 kursi DPR, Demokrat 9,4% setara dengan 54 kursi, dan PKS 8,7% atau 50 kursi. Sehingga, total dari gabungan ketiga parpol itu sebanyak 163 kursi atau 28,3%.

Diketahui, Pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum menyatakan bahwa pasangan calon diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25% dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1135 seconds (0.1#10.140)