Melihat Proyek Tower BTS 4G BAKTI Kominfo yang Buat Johnny G Plate Diperiksa Kejagung

Rabu, 08 Februari 2023 - 12:16 WIB
loading...
Melihat Proyek Tower BTS 4G BAKTI Kominfo yang Buat Johnny G Plate Diperiksa Kejagung
Kejagung bakal memeriksa Menkominfo Johnny G Plate terkait proyek pembangunan Tower BTS 4G BAKTI Kominfo. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kejaksaan Agung ( Kejagung ) bakal memeriksa Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate pada Kamis, 9 Februari 2023. Johnny bakal dimintai keterangan terkait kasus dugaan tidak pidana korupsi penyediaan menara Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastuktur pendukung 2,3,4 dan 5 Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo.

"Rencana Kamis kami panggil Menteri Kominfo," kata Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kuntadi kepada MNC Portal Indonesia, Rabu (8/2/2023).

Surat pemanggilan pemeriksaan terhadap Johnny, telah dilayangkan Kejagung pada awal pekan ini. Pemanggilan kali ini adalah pertama kalinya dalam kasus tersebut.



Lantas, seperti apa proyek pembangunan tower BTS yang memakan anggaran triliunan rupiah itu?

Proyek pembangunan BTS 4G BAKTI Kominfo digagas pada 2021. Proyek tersebut, ditargetkan dapat membangun 7.904 tower BTS 4G di wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T) di Indonesia. Untuk merealisasikan proyek itu, BAKTI Kominfo membagi dua fase pengerjaan pembangunan BTS 4G.



Fase pertama, pembangunan dilakukan sebanyak 4.200 unit BTS pada 2021. Sedangkan, fase kedua ditargetkan 3.704 tower dibangun pada 2022. Dalam merealisasikan 4.200 tower BTS 4G, BAKTI Kominfo membagi lima paket pengerjaan.

Paket 1 dan 2 dikerjakan oleh konsorsium PT Fiberhome, PT Telkom Infra dan Multi Trans Data. Dilansir dari laman Kementerian Kominfo, nilai kontrak Paket 1 dan Paket 2 sebesar Rp9,5 triliun. Kontrak itu diteken pada 29 Januari 2021.

“Kita akan menyaksikan penandatanganan kontrak Paket 3, 4, dan 5 oleh konsorsium PT Aplikanusa Lintasarta, Huawei, dan PT SEI untuk Paket 3, serta IBS dan ZTE untuk Paket 4 dan Paket 5 dengan total nilai kontrak Rp18,8 triliun,” kata Johnny dilansir dari situs Kementerian Kominfo.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1753 seconds (0.1#10.140)