Pesan Megawati: Ketika Kita Merawat Bumi, Alam Pun Akan Menjaga Kita
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri berpesan agar masyarakat Indonesia mulai melakukan gerakan merawat bumi dan menjaga lingkungan. Pesan Megawati disampaikan Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto ketika berbicara di hadapan belasan ribu peserta Senam Sicita dan jalan santai dalam rangka HUT PDIP ke-50 dan HUT Megawati ke-76, di Kota Bandung, Jabar, Sabtu (28/1/2023).
Usai acara itu, akan dilakukan acara penanaman pohon dan bersih-bersih Daerah Aliran Sungai (DAS). Hasto mengatakan, bahwa PDIP akan terus konsisten dan memelopori gerakan merawat Pertiwi dengan menaman pohon dan bersih-besih lingkungan dan sungai di Bandung.
Apalagi, dia menyebut bahwa kegiatan yang digelar PDIP ini bisa memberikan oksigen bagi kehidupan serta merawat alam yang dikaruniai oleh Tuhan.
Tak lupa, Hasto mengatakan, seluruh gerakan mencintai dan merawat pertiwi ini harus dibarengi dengan hati yang tulus. Hal itu sesuai dengan pesan Megawati kepada seluruh kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
"Ibu Megawati berpesan, laksanakanlah seluruh program itu dengan hati nuranimu, dengan seluruh jiwa ragamu, karena ketika kita merawat pertiwi saudara sekalian maka alam pun akan mencintai kita lebih dari segalanya," kata Hasto.
Politikus PDIP asal Yogyakarta mengungkapkan pesan Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno bahwa membumikan Pancasila hanya bisa dilakukan kalau ada rasa nasionalisme, rasa cinta Tanah Air yang berkobar-kobar. "Dan itu kita lakukan dengan merawat Pertiwi hari ini di kota Bandung" terang Hasto.
Dia juga mengisahkan soal kota Bandung yang memiliki sejarah besar Bangsa Indonesia. Dimana, Bandung pernah mengguncang dunia melalui Konferensi Asia Afrika.
Di Bandung ini, kata Hasto, Bung Karno juga mulai memiliki kesadaran dengan membentuk partai politik sebagai perjuangan politik.
"Kita tahu bagaimana di kota Bandung ini Bung Karno melakukan suatu penajaman terhadap asas perjuangan dengan mendirikan Partai Nasional Indonesia, dengan mengambil spirit Kemerdekaan bangsa Amerika ketika melawan kolonialisme Inggris pada tanggal 4 Juli 1927," jelas Hasto.
Usai acara itu, akan dilakukan acara penanaman pohon dan bersih-bersih Daerah Aliran Sungai (DAS). Hasto mengatakan, bahwa PDIP akan terus konsisten dan memelopori gerakan merawat Pertiwi dengan menaman pohon dan bersih-besih lingkungan dan sungai di Bandung.
Apalagi, dia menyebut bahwa kegiatan yang digelar PDIP ini bisa memberikan oksigen bagi kehidupan serta merawat alam yang dikaruniai oleh Tuhan.
Tak lupa, Hasto mengatakan, seluruh gerakan mencintai dan merawat pertiwi ini harus dibarengi dengan hati yang tulus. Hal itu sesuai dengan pesan Megawati kepada seluruh kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
"Ibu Megawati berpesan, laksanakanlah seluruh program itu dengan hati nuranimu, dengan seluruh jiwa ragamu, karena ketika kita merawat pertiwi saudara sekalian maka alam pun akan mencintai kita lebih dari segalanya," kata Hasto.
Politikus PDIP asal Yogyakarta mengungkapkan pesan Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno bahwa membumikan Pancasila hanya bisa dilakukan kalau ada rasa nasionalisme, rasa cinta Tanah Air yang berkobar-kobar. "Dan itu kita lakukan dengan merawat Pertiwi hari ini di kota Bandung" terang Hasto.
Dia juga mengisahkan soal kota Bandung yang memiliki sejarah besar Bangsa Indonesia. Dimana, Bandung pernah mengguncang dunia melalui Konferensi Asia Afrika.
Di Bandung ini, kata Hasto, Bung Karno juga mulai memiliki kesadaran dengan membentuk partai politik sebagai perjuangan politik.
"Kita tahu bagaimana di kota Bandung ini Bung Karno melakukan suatu penajaman terhadap asas perjuangan dengan mendirikan Partai Nasional Indonesia, dengan mengambil spirit Kemerdekaan bangsa Amerika ketika melawan kolonialisme Inggris pada tanggal 4 Juli 1927," jelas Hasto.