TGB Ingatkan Kader Partai Perindo Aceh Turun Mendengar Masalah yang Dihadapi Masyarakat
Senin, 16 Januari 2023 - 15:43 WIB
ACEH - Ketua Harian Nasional Partai Perindo TGB HM Zainul Majdi mengingatkan para pengurus partai untuk tidak terganggu dengan sejumlah kendala yang ada. Hal itu disampaikan TGB saat menghadiri konsolidasi internal pengurus DPW Partai Perindo Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
"Intinya adalah hambatan tidak boleh mengganggu," kataTGB, Senin (16/1/2023).
TGB menjelaskan, ketua dan pengurus DPW Partai Perindo sudah mendengar sejumlah hambatan yang ada. TGB mengingatkan, hambatan dalam konotasi negatif tidak boleh menguras energi. "Jangan semua energi digunakan merespons ini (hambatan). Cukup 10-20 persen saja," ujarnya.
TGB mengingatkan kader untuk tetap turun mendengar berbagai masalah yang dihadapi masyarakat. Sebanyak 80 persen energi, jelas dia, harus terus digunakan untuk turun ke bawah. "Partai Perindo hadir dengan niat baik. Memiliki program yang baik, ini harus disampaikan kepada masyarakat," urainya.
"Rasul mengajarkan, kalau minta dengan cara yang baik. Di antaranya dengan program-program menyentuh masyarakat supaya tumbuh simpati," katanya.
TGB menjelaskan, Partai Perindo sudah memiliki niat dan tujuan yang baik serta jelas. Selanjutnya, tambah TGB, tinggal menyampaikannya kepada masyarakat. "Kalau tidak tahu jalan, tak akan sampai. Ini yang harus diketahui," tegasnya.
Menurut TGB, Partai Perindo ingin kuat di Aceh, ikut serta membangun ekonomi Indonesia khususnya di wilayah Aceh. Wilayah ini, jelas dia, sejak dahulu telah dikenal sebagai salah satu pusat perdagangan. Aktivitas ekonomi sudah melekat di masyarakat Aceh. Sejarah menunjukkan daerah ini memiliki masyarakat yang mandiri.
"Partai Perindo bukan hadir sekadar meramaikan saja, tapi akan ikut mengikhtiarkan kebaikan bagi Aceh," katanya.
Dalam kesempatan itu, TGB juga mendorong seluruh pengurus DPW Partai Perindo bersama 23 pengurus DPD Partai Perindo seluruh Provinsi NAD serta seluruh kader terus membangun kekompakan. Pengurus juga harus terus mendengar segala masukan yang ada di masyarakat. "Mari harapan ini diikhtiarkan bersama-sama. Sekaligus mendengar hambatan dan kendala. Intinya adalah hambatan tidak boleh mengganggu," beber dia.
Hadir dalam konsolidasi Partai Perindo Provinsi NAD tersebut Waketum DPP Partai Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah, Ketua DPW Partai Perindo NAD H Husaini M Amin, Sekretaris DPW Partai Perindo NAD Asrul Abbas, dan seluruh pengurus DPD.
"Intinya adalah hambatan tidak boleh mengganggu," kataTGB, Senin (16/1/2023).
TGB menjelaskan, ketua dan pengurus DPW Partai Perindo sudah mendengar sejumlah hambatan yang ada. TGB mengingatkan, hambatan dalam konotasi negatif tidak boleh menguras energi. "Jangan semua energi digunakan merespons ini (hambatan). Cukup 10-20 persen saja," ujarnya.
TGB mengingatkan kader untuk tetap turun mendengar berbagai masalah yang dihadapi masyarakat. Sebanyak 80 persen energi, jelas dia, harus terus digunakan untuk turun ke bawah. "Partai Perindo hadir dengan niat baik. Memiliki program yang baik, ini harus disampaikan kepada masyarakat," urainya.
"Rasul mengajarkan, kalau minta dengan cara yang baik. Di antaranya dengan program-program menyentuh masyarakat supaya tumbuh simpati," katanya.
TGB menjelaskan, Partai Perindo sudah memiliki niat dan tujuan yang baik serta jelas. Selanjutnya, tambah TGB, tinggal menyampaikannya kepada masyarakat. "Kalau tidak tahu jalan, tak akan sampai. Ini yang harus diketahui," tegasnya.
Menurut TGB, Partai Perindo ingin kuat di Aceh, ikut serta membangun ekonomi Indonesia khususnya di wilayah Aceh. Wilayah ini, jelas dia, sejak dahulu telah dikenal sebagai salah satu pusat perdagangan. Aktivitas ekonomi sudah melekat di masyarakat Aceh. Sejarah menunjukkan daerah ini memiliki masyarakat yang mandiri.
"Partai Perindo bukan hadir sekadar meramaikan saja, tapi akan ikut mengikhtiarkan kebaikan bagi Aceh," katanya.
Dalam kesempatan itu, TGB juga mendorong seluruh pengurus DPW Partai Perindo bersama 23 pengurus DPD Partai Perindo seluruh Provinsi NAD serta seluruh kader terus membangun kekompakan. Pengurus juga harus terus mendengar segala masukan yang ada di masyarakat. "Mari harapan ini diikhtiarkan bersama-sama. Sekaligus mendengar hambatan dan kendala. Intinya adalah hambatan tidak boleh mengganggu," beber dia.
Hadir dalam konsolidasi Partai Perindo Provinsi NAD tersebut Waketum DPP Partai Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah, Ketua DPW Partai Perindo NAD H Husaini M Amin, Sekretaris DPW Partai Perindo NAD Asrul Abbas, dan seluruh pengurus DPD.
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda