Andi Arief: Tahun 2024 Partai Demokrat Bakal Kembali ke Pemerintahan
Kamis, 29 Desember 2022 - 12:45 WIB
JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief menyakini 2024 akan menjadi tahun kembalinya Partai Demokrat ke kekuasaan. Andi Aieff menyatakan partainya akan kembali duduk dalam pemerintahan setelah 10 tahun berada di barisan opisisi.
"Tanggal 14 Februari 2024, Partai Demokrat dengan nomor urut 14 akan kembali duduk dalam Pemerintahan setelah 10 tahun berkuasa dan 10 tahun menjadi Oposisi," kata Andi Arief dalam keterangannya yang dikutip, Kamis (29/12/2022).
Hal ini dikatakan Andi Arief saat menyampaikan manifesto politik. Dia menjelaskan, manifesto politik merupakan suatu pernyataan terbuka tentang tujuan dan pandangan seseorang atau suatau kelompok terhadap masalah negara.
"Sejarah kelahiran Partai Demokrat diilhami oleh pandangan politik Bapak Profesor Jenderal SBY," ujarnya.
Menurut dia, manifesto politik bukan hanya berhenti pada pandangan politik pribadi, tetapi sejarah telah membuktikan bahwa ide bisa diperjuangkan dan bahkan menjadi kekuatan politik yang diterima rakyat.
"Apa yang dijanjikan saat Partai didirikan dan apa yang dilakukan Partai Demokrat saat Kader terbaiknya berkuasa terbukti seiring dan sejalan. Itulah kenapa masa lalu Partai Demokrat bukan sekedar kenangan, tetapi kekuatan," tuturnya.
Memasuki tahun politik 2023 hingga Pileg-Pilpres 2024 nanti, Andi Arief mengklaim bahwa ini merupakan fase penting kerinduan masyarakat pada masa lalu Partai Demokrat dan figur sentralnya.
"Serta ada sinyal kuat kerinduan itu akan kembali diwujudkan oleh figur sentral Berikutnya AHY," katanya.
Untuk itu, ia meminta kepada seluruh kader dan pimpinan pusat hingga di daerah, serta segenap organisasi sayap kepartaian untuk menyampaikan kepada rakyat ihwal manifesto politik Partai Demokrat.
"Mohon doa dan dukungan rakyat atas perjuangan Partai Demokrat yang selanjutnya," pungkasnya.
"Tanggal 14 Februari 2024, Partai Demokrat dengan nomor urut 14 akan kembali duduk dalam Pemerintahan setelah 10 tahun berkuasa dan 10 tahun menjadi Oposisi," kata Andi Arief dalam keterangannya yang dikutip, Kamis (29/12/2022).
Hal ini dikatakan Andi Arief saat menyampaikan manifesto politik. Dia menjelaskan, manifesto politik merupakan suatu pernyataan terbuka tentang tujuan dan pandangan seseorang atau suatau kelompok terhadap masalah negara.
"Sejarah kelahiran Partai Demokrat diilhami oleh pandangan politik Bapak Profesor Jenderal SBY," ujarnya.
Menurut dia, manifesto politik bukan hanya berhenti pada pandangan politik pribadi, tetapi sejarah telah membuktikan bahwa ide bisa diperjuangkan dan bahkan menjadi kekuatan politik yang diterima rakyat.
"Apa yang dijanjikan saat Partai didirikan dan apa yang dilakukan Partai Demokrat saat Kader terbaiknya berkuasa terbukti seiring dan sejalan. Itulah kenapa masa lalu Partai Demokrat bukan sekedar kenangan, tetapi kekuatan," tuturnya.
Memasuki tahun politik 2023 hingga Pileg-Pilpres 2024 nanti, Andi Arief mengklaim bahwa ini merupakan fase penting kerinduan masyarakat pada masa lalu Partai Demokrat dan figur sentralnya.
"Serta ada sinyal kuat kerinduan itu akan kembali diwujudkan oleh figur sentral Berikutnya AHY," katanya.
Untuk itu, ia meminta kepada seluruh kader dan pimpinan pusat hingga di daerah, serta segenap organisasi sayap kepartaian untuk menyampaikan kepada rakyat ihwal manifesto politik Partai Demokrat.
"Mohon doa dan dukungan rakyat atas perjuangan Partai Demokrat yang selanjutnya," pungkasnya.
(muh)
tulis komentar anda