Satgas Sebut Angka Kematian Covid-19 Masih Tinggi, 33 Per Hari Seminggu Terakhir
Selasa, 13 Desember 2022 - 13:04 WIB
JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Covid-19 menyebutkan rata-rata angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia masih tinggi. Bahkan, dalam seminggu terakhir rata-rata hariannya mencapai 33 kasus kematian.
“Nah, jika melihat data saat ini adalah 1 minggu terakhir rata-rata penambahan kematian dalam sehari itu mencapai 33 kasus dan 12 Desember 2022 kemarin penambahan kematian hingga hari ini tercatat 31 kasus,” ujar Ketua Unit Kajian Strategis Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan Covid-19, I Nyoman Gde Agus Asrama dalam dialog melalui kanal YouTube BNPB, Selasa (13/12/2022). Baca juga: Antisipasi Lonjakan COVID-19, China Perluas Fasilitas Perawatan Intensif
Sementara itu, Nyoman juga melaporkan penambahan kasus kematian harian nasional sempat mengalami kenaikan yang signifikan sejak tanggal 24 Oktober 2022. “Penambahan kasus kematian harian mencapai 25 kasus dan terus meningkat hingga mencapai angka kematian tertinggi di 28 November 2022 yaitu mencapai 59 kasus dalam sehari,” jelasnya.
Lebih lanjut, Nyoman mengatakan di sisi lain pandemi Covid-19 telah membawa masyarakat kepada kebencanaan namun hikmahnya dapat melatih menyesuaikan diri untuk mengubah perilaku dalam waktu yang singkat, beradaptasi dan pemerintah juga adaptif dalam merespons setiap dinamika perkembangan Covid-19.
“Perlu menjadi perhatian juga bahwa ancaman adanya pandemi baru adalah hal yang tidak bisa terelakkan baik karena kembali meningkatnya penyakit yang sudah ada maupun pertumbuhan penyakit baru yang sangat cepat kadang terjadi,” paparnya.
“Sehingga cara yang dapat kita lakukan saat ini adalah mempertahankan tatanan perilaku hidup bersih dan sehat selama pandemi berlangsung dengan beberapa penyesuaian,” tutup Nyoman.
“Nah, jika melihat data saat ini adalah 1 minggu terakhir rata-rata penambahan kematian dalam sehari itu mencapai 33 kasus dan 12 Desember 2022 kemarin penambahan kematian hingga hari ini tercatat 31 kasus,” ujar Ketua Unit Kajian Strategis Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan Covid-19, I Nyoman Gde Agus Asrama dalam dialog melalui kanal YouTube BNPB, Selasa (13/12/2022). Baca juga: Antisipasi Lonjakan COVID-19, China Perluas Fasilitas Perawatan Intensif
Sementara itu, Nyoman juga melaporkan penambahan kasus kematian harian nasional sempat mengalami kenaikan yang signifikan sejak tanggal 24 Oktober 2022. “Penambahan kasus kematian harian mencapai 25 kasus dan terus meningkat hingga mencapai angka kematian tertinggi di 28 November 2022 yaitu mencapai 59 kasus dalam sehari,” jelasnya.
Lebih lanjut, Nyoman mengatakan di sisi lain pandemi Covid-19 telah membawa masyarakat kepada kebencanaan namun hikmahnya dapat melatih menyesuaikan diri untuk mengubah perilaku dalam waktu yang singkat, beradaptasi dan pemerintah juga adaptif dalam merespons setiap dinamika perkembangan Covid-19.
“Perlu menjadi perhatian juga bahwa ancaman adanya pandemi baru adalah hal yang tidak bisa terelakkan baik karena kembali meningkatnya penyakit yang sudah ada maupun pertumbuhan penyakit baru yang sangat cepat kadang terjadi,” paparnya.
“Sehingga cara yang dapat kita lakukan saat ini adalah mempertahankan tatanan perilaku hidup bersih dan sehat selama pandemi berlangsung dengan beberapa penyesuaian,” tutup Nyoman.
(kri)
tulis komentar anda