Sederet Kegiatan Yudo Margono Jelang Fit and Proper Test Calon Panglima TNI
Jum'at, 02 Desember 2022 - 10:12 WIB
Selanjutnya, Galeri Jalesveva Jayamahe yang berlokasi di Kantor Dinas Sejarah Angkatan Laut, Jalan Cikini Raya Nomor 11 Jakarta Pusat akan menampilkan berbagai koleksi keangkatan lautan dari masa kejayaan maritim, masa kolonialisme, masa perang kemerdekaan, masa mempertahankan integrasi bangsa, masa orde baru hingga saat ini.
Yudo juga meresmikan Gedung Neptunus yang telah selesai direnovasi dan berdekatan dengan mega diorama SSAT. Gedung yang dibangun menyerupai kapal ini juga merupakan representasi dari pangkalan melengkapi komponen SAT dan merupakan gedung pimpinan tempat dilakukannya berbagai kegiatan pertemuan dan acara lainnya.
Pada kesempatan yang sama, Yudo Margono juga meluncurkan buku karyanya yang berjudul 'Jalasena Transformasi Komponen Utama Pertahanan Matra Laut'. Secara garis besar, Yudo menulis tentang dinamika perubahan ancaman yang dibentuk dari perkembangan lingkungan strategis telah menuntut kemampuan para prajurit TNI AL ke mana dan bagaimana harus berubah.
Proklamasi kemerdekaan menjadi titik awal dan 2045 bukan menjadi titik akhir, tetapi menjadi proyeksi dan refleksi bersama bagaimana perjalanan perubahan dan ke arah mana kita harus berubah. Beberapa wahana kesejarahan ini, kata Yudo, merupakan refleksi dari perjalanan sejarah TNI Angkatan Laut yang harus diketahui oleh generasi penerus untuk dapat diproyeksikan membangun kekuatan matra laut pada masa kini dan mendatang.
Yudo juga meresmikan Gedung Neptunus yang telah selesai direnovasi dan berdekatan dengan mega diorama SSAT. Gedung yang dibangun menyerupai kapal ini juga merupakan representasi dari pangkalan melengkapi komponen SAT dan merupakan gedung pimpinan tempat dilakukannya berbagai kegiatan pertemuan dan acara lainnya.
Pada kesempatan yang sama, Yudo Margono juga meluncurkan buku karyanya yang berjudul 'Jalasena Transformasi Komponen Utama Pertahanan Matra Laut'. Secara garis besar, Yudo menulis tentang dinamika perubahan ancaman yang dibentuk dari perkembangan lingkungan strategis telah menuntut kemampuan para prajurit TNI AL ke mana dan bagaimana harus berubah.
Proklamasi kemerdekaan menjadi titik awal dan 2045 bukan menjadi titik akhir, tetapi menjadi proyeksi dan refleksi bersama bagaimana perjalanan perubahan dan ke arah mana kita harus berubah. Beberapa wahana kesejarahan ini, kata Yudo, merupakan refleksi dari perjalanan sejarah TNI Angkatan Laut yang harus diketahui oleh generasi penerus untuk dapat diproyeksikan membangun kekuatan matra laut pada masa kini dan mendatang.
(rca)
tulis komentar anda