Sejumlah Aktivis Gelar Dialog Mencari Capres Terbaik di Pilpres 2024
Jum'at, 19 Agustus 2022 - 23:58 WIB
JAKARTA - Sejumlah aktivis menggelar dialog guna mencari sosok pemimpin nasional yang dibutuhkan untuk mengatasi sejumlah permasalahan bangsa. Bahkan dalam dialog ini, para aktivis membahas sosok yang pas dan tidak dalam memimpin bangsa ini.
Direktur Pusat Pendidikan Cepi A. Rohman mengatakan, jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 muncul kepentingan kelompok di atas kepentingan bersama atas satu entitas Indonesia. Ini justru, kata dia, berpotensi memecah belah bangsa.
"Hal ini memperlebar benturan antar elit politik serta ketidak puasan atas kepemimpinan dalam semua jenjang seiring dengan jelang perhelatan akbar demokrasi, Pilpres 2024," jelas Cepi dalam dialog bertajuk Kepemimpinan yang Dibutuhkan untuk Mengisi Kemerdekaan di Jakarta, Jumat (19/8/2022).
Dialog ini sebagai upaya untuk merumuskan sosok pemimpin nasional yang dibutuhkan dalam mengatasi berbagai masalah bangsa.
Dialog ini mengupas komponen serta karakter pemimpin yang tepat dan pas untuk menjawab tantangan kondisi saat ini hingga ke depan.
"Kami ingin menguji hipotesa bahwa pemimpin yang dibutuhkan pada 2024 bukan hanya dari sipil. Namun juga yang menjadi perhatian kita adalah dari kalangan militer," jelas Cepi.
Sekadar diketahui, calon presiden yang berlatar belakang militer tidak banyak. Sebut saja nama ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, serta Panglima TNI Jenderal Andhika Perkasa.
"Kita perlu sosok yang tegas serta humanis seperti Pak SBY. Kondisi negara kita sedang membutuhkan sosok seperti itu, pemilih baru atau generasi Z bisa mengarah ke sana," kata Cepi.
Direktur Pusat Pendidikan Cepi A. Rohman mengatakan, jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 muncul kepentingan kelompok di atas kepentingan bersama atas satu entitas Indonesia. Ini justru, kata dia, berpotensi memecah belah bangsa.
"Hal ini memperlebar benturan antar elit politik serta ketidak puasan atas kepemimpinan dalam semua jenjang seiring dengan jelang perhelatan akbar demokrasi, Pilpres 2024," jelas Cepi dalam dialog bertajuk Kepemimpinan yang Dibutuhkan untuk Mengisi Kemerdekaan di Jakarta, Jumat (19/8/2022).
Dialog ini sebagai upaya untuk merumuskan sosok pemimpin nasional yang dibutuhkan dalam mengatasi berbagai masalah bangsa.
Dialog ini mengupas komponen serta karakter pemimpin yang tepat dan pas untuk menjawab tantangan kondisi saat ini hingga ke depan.
"Kami ingin menguji hipotesa bahwa pemimpin yang dibutuhkan pada 2024 bukan hanya dari sipil. Namun juga yang menjadi perhatian kita adalah dari kalangan militer," jelas Cepi.
Sekadar diketahui, calon presiden yang berlatar belakang militer tidak banyak. Sebut saja nama ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, serta Panglima TNI Jenderal Andhika Perkasa.
"Kita perlu sosok yang tegas serta humanis seperti Pak SBY. Kondisi negara kita sedang membutuhkan sosok seperti itu, pemilih baru atau generasi Z bisa mengarah ke sana," kata Cepi.
(mhd)
tulis komentar anda