Rapimnas Diundur, Gerindra Tegaskan Solid 100% Dukung Prabowo Capres 2024
Minggu, 31 Juli 2022 - 09:04 WIB
JAKARTA - Partai Gerindra berencana menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada 13 Agustus 2022 atau mundur dua pekan dari rencana semula pada 30 Juli. Namun agenda rapimnas tetap, yaitu meminta jawaban Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi calon presiden (capres) pada Pemilu 2024 dan deklarasi koalisi.
Ketua DPP Partai Gerindra Heri Gunawan menjelaskan mundurnya pelaksanaan rapimnas hanya karena hal teknis. Namun kader Partai Gerindra mulai DPP hingga Ranting, organisasi sayap hingga para simpatisan di seluruh Indonesia sudah menantikan rapimnas ini. Mereka tidak sabar menunggu jawaban kesediaan Prabowo karena kader 100% solid mendukung Prabowo sebagai capres.
"Kami tidak sabar ingin mendengarkan jawaban Pak Prabowo untuk kesediannya dicalonkan pada Pemilihan Presiden 2024. Suara arus bawah menghendaki Pak Prabowo menjadi Calon Presiden 2024. Tidak ada nama lain. Kami solid seratus persen mendukung Pak Prabowo," Kata Heri Gunawan dalam keterangan persnya, dikutip Minggu (31/7/2022).
Menurut Hergun, kesediaan Prabowo menjadi capres pada 2024 merupakan awal kemenangan rakyat dan demokrasi. Para kader bersama-sama dengan rakyat akan berjuang secara militan untuk mewujudkan Prabowo sebagai Presiden Indonesia melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi.
"Kesediaan beliau akan menjadi kekuatan dan energi positif bagi seluruh kader dalam berjuang menyukseskan pemilu 2024 yang akan datang. Seluruh kader berkomitmen untuk bersatu padu, bergotong royong, bekerja sama dan menjaga kekompakan dan kerukunan, tegak lurus untuk Indonesia Raya," tegasnya.
Hergun memastikan para kader tegak lurus satu komando mengikuti arahan pimpinan. Dan pada prinsipnya, para kader siap memenuhi, memeriahkan, dan menyukseskan penyelenggaraan Rapimnas dalam rangka mendengar kesediaan Prabowo menjadi Capres 2024 dan pengumuman koalisi.
"Selain hadir fisik, para kader di seluruh Indonesia juga siap mengikuti siaran langsung Rapimnas baik melalui televisi maupun Youtube. Hal tersebut mengingat keterbatasan Sentul Internastional Convention Centre (SICC) sebagai tempat penyelenggaraan Rapimnas," imbuhnya.
Anggota Komisi XI DPR ini menjelaskan, kebulatan tekad para kader Gerindra mencalonkan Prabowo didasarkan pada keinginan mayoritas rakyat Indonesia. Hal itu ditunjukkan melalui hasil survei sejak 2020 dan suara masyarakat di tingkat akar rumput.
Ketua DPP Partai Gerindra Heri Gunawan menjelaskan mundurnya pelaksanaan rapimnas hanya karena hal teknis. Namun kader Partai Gerindra mulai DPP hingga Ranting, organisasi sayap hingga para simpatisan di seluruh Indonesia sudah menantikan rapimnas ini. Mereka tidak sabar menunggu jawaban kesediaan Prabowo karena kader 100% solid mendukung Prabowo sebagai capres.
"Kami tidak sabar ingin mendengarkan jawaban Pak Prabowo untuk kesediannya dicalonkan pada Pemilihan Presiden 2024. Suara arus bawah menghendaki Pak Prabowo menjadi Calon Presiden 2024. Tidak ada nama lain. Kami solid seratus persen mendukung Pak Prabowo," Kata Heri Gunawan dalam keterangan persnya, dikutip Minggu (31/7/2022).
Menurut Hergun, kesediaan Prabowo menjadi capres pada 2024 merupakan awal kemenangan rakyat dan demokrasi. Para kader bersama-sama dengan rakyat akan berjuang secara militan untuk mewujudkan Prabowo sebagai Presiden Indonesia melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi.
"Kesediaan beliau akan menjadi kekuatan dan energi positif bagi seluruh kader dalam berjuang menyukseskan pemilu 2024 yang akan datang. Seluruh kader berkomitmen untuk bersatu padu, bergotong royong, bekerja sama dan menjaga kekompakan dan kerukunan, tegak lurus untuk Indonesia Raya," tegasnya.
Hergun memastikan para kader tegak lurus satu komando mengikuti arahan pimpinan. Dan pada prinsipnya, para kader siap memenuhi, memeriahkan, dan menyukseskan penyelenggaraan Rapimnas dalam rangka mendengar kesediaan Prabowo menjadi Capres 2024 dan pengumuman koalisi.
"Selain hadir fisik, para kader di seluruh Indonesia juga siap mengikuti siaran langsung Rapimnas baik melalui televisi maupun Youtube. Hal tersebut mengingat keterbatasan Sentul Internastional Convention Centre (SICC) sebagai tempat penyelenggaraan Rapimnas," imbuhnya.
Anggota Komisi XI DPR ini menjelaskan, kebulatan tekad para kader Gerindra mencalonkan Prabowo didasarkan pada keinginan mayoritas rakyat Indonesia. Hal itu ditunjukkan melalui hasil survei sejak 2020 dan suara masyarakat di tingkat akar rumput.
Lihat Juga :
tulis komentar anda