Cerita Jamaah Haji Habiskan Uang Saku 1.500 Riyal untuk Kurban dan Oleh-oleh
Minggu, 24 Juli 2022 - 14:42 WIB
JAKARTA - Jamaah haji Indonesia mendapat pengembalian uang saku sebesar 1.500 riyal atau setara Rp6 juta rupiah. Uang diberikan pemerintah ketika jamaah akan berangkat ke Tanah Suci, yaitu setiba mereka di asrama haji.
Yaqub, jamaah haji asal Demak, Jawa Tengah mengatakan, uang yang diberikan Kemenag tersebut digunakannya untuk membayar dam (denda) dan berkurban saat berada di Tanah Suci.
Yaqub yang berangkat bersama istri juga menggunakan uang saku tersebut untuk tambahan membeli oleh-oleh bagi keluarga di kampung.
“Selain buat bayar dam, sama qurban, juga kita manfaatkan buat oleh-oleh saat kembali ke rumah,” kata Yaqub dikutip dalam laman resmi Kemenag Minggu (24/7/2022).
Sama halnya dengan Huda Arifin, Jamaah asal Jakarta Timur ini menggunakan uang itu untuk membeli kambing guna beribadah kurban dan bayar denda (dam). Sebab, dia bersama istrinya Rach Alida Bahaweres malakukan haji tamattu'.
“600 riyal untuk dam haji tamattu', 700 riyal untuk berqurban untuk seekor, kebetulan aku sama istriku berkurban kemarin,” kata dia.
Bahkan jamaah lainnya, Aslam, jamaah asal Pati,Jawa Tengah, mengaku uang sakunya masih sisa untuk keperluan bayar dam dan berqurban.
“Aku bayar kurban limangatus (500-red), wedus limangatus, bayar dam wolongatus. Jadi iseh sisa rongatus,” katanya dengan bahasa Jawa.
Yaqub, jamaah haji asal Demak, Jawa Tengah mengatakan, uang yang diberikan Kemenag tersebut digunakannya untuk membayar dam (denda) dan berkurban saat berada di Tanah Suci.
Yaqub yang berangkat bersama istri juga menggunakan uang saku tersebut untuk tambahan membeli oleh-oleh bagi keluarga di kampung.
“Selain buat bayar dam, sama qurban, juga kita manfaatkan buat oleh-oleh saat kembali ke rumah,” kata Yaqub dikutip dalam laman resmi Kemenag Minggu (24/7/2022).
Baca Juga
Sama halnya dengan Huda Arifin, Jamaah asal Jakarta Timur ini menggunakan uang itu untuk membeli kambing guna beribadah kurban dan bayar denda (dam). Sebab, dia bersama istrinya Rach Alida Bahaweres malakukan haji tamattu'.
“600 riyal untuk dam haji tamattu', 700 riyal untuk berqurban untuk seekor, kebetulan aku sama istriku berkurban kemarin,” kata dia.
Bahkan jamaah lainnya, Aslam, jamaah asal Pati,Jawa Tengah, mengaku uang sakunya masih sisa untuk keperluan bayar dam dan berqurban.
“Aku bayar kurban limangatus (500-red), wedus limangatus, bayar dam wolongatus. Jadi iseh sisa rongatus,” katanya dengan bahasa Jawa.
tulis komentar anda