Baca Yuk! Ini Daftar Kepangkatan dan Kecabangan TNI AD
Minggu, 05 Juni 2022 - 06:18 WIB
Struktur kepangkatan Tamtama tiga jenjang yaitu Prajurit Kepala (Praka), Prajurit Satu (Pratu), dan Prajurit Dua (Prada).
Selain daftar kepangkatan, TNI AD juga memiliki daftar kecabangan. Yang mana, kesatuan terbesar dalam TNI AD dengan pasukan Infanteri adalah kekuatan utama dan terbesarnya.
Berikut daftar kecabangan di TNI AD:
1. Korps Infanteri (INF)
Adalah pasukan pejalan kaki. Merupakan pasukan terbesar dan tempur utama di TNI AD. Sedangkan Kostrad dan Kopassus merupakan bidangnya. Di Indonesia terdapat lebih dari ratusan Batalyon baik raider maupun mekanis. Satuan ini dapat dibedakan dari warna baretnya hijau. Infanteri berada di bawah Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) yang komandannya berpangkat Letnan Jenderal.
2. Korps Kavaleri (KAV)
Adalah pasukan lapis baja. Fungsi utamanya sebagai Pertolongan Tempur (Banpur) yang mobile. Pasukan Kavaleri tidak hanya mengandalkan Tank dan Panser sebagai alat tempur melainkan juga kuda yang dilatih khusus berperang. Satuan ini dikenal dengan baret hitam dengan lambang Tri Daya Cakti. Kavaleri berada di bawah Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) yang komandannya berpangkat Brigadir Jenderal.
3. Korps Artileri Medan (ARM)
Adalah kesatuan senjata berat. Juga merupakan Banpur seperti halnya Kavaleri. Fungsi utamanya adalah pertolongan tempur darat dalam misi membantu pasukan Infanteri. Satuan ini dikenal dengan baret hitam dengan lambang cokelat dengan lambang Tri Shandya Yudha. Artileri Medan atau Armed berada di bawah Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Pussenarmed) yang komandannya berpangkat Brigadir Jenderal.
4. Korps Artileri Pertahanan Udara (ARH)
Selain daftar kepangkatan, TNI AD juga memiliki daftar kecabangan. Yang mana, kesatuan terbesar dalam TNI AD dengan pasukan Infanteri adalah kekuatan utama dan terbesarnya.
Berikut daftar kecabangan di TNI AD:
1. Korps Infanteri (INF)
Adalah pasukan pejalan kaki. Merupakan pasukan terbesar dan tempur utama di TNI AD. Sedangkan Kostrad dan Kopassus merupakan bidangnya. Di Indonesia terdapat lebih dari ratusan Batalyon baik raider maupun mekanis. Satuan ini dapat dibedakan dari warna baretnya hijau. Infanteri berada di bawah Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) yang komandannya berpangkat Letnan Jenderal.
2. Korps Kavaleri (KAV)
Adalah pasukan lapis baja. Fungsi utamanya sebagai Pertolongan Tempur (Banpur) yang mobile. Pasukan Kavaleri tidak hanya mengandalkan Tank dan Panser sebagai alat tempur melainkan juga kuda yang dilatih khusus berperang. Satuan ini dikenal dengan baret hitam dengan lambang Tri Daya Cakti. Kavaleri berada di bawah Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) yang komandannya berpangkat Brigadir Jenderal.
3. Korps Artileri Medan (ARM)
Adalah kesatuan senjata berat. Juga merupakan Banpur seperti halnya Kavaleri. Fungsi utamanya adalah pertolongan tempur darat dalam misi membantu pasukan Infanteri. Satuan ini dikenal dengan baret hitam dengan lambang cokelat dengan lambang Tri Shandya Yudha. Artileri Medan atau Armed berada di bawah Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Pussenarmed) yang komandannya berpangkat Brigadir Jenderal.
4. Korps Artileri Pertahanan Udara (ARH)
tulis komentar anda