Paulus Waterpauw Jadi Pj Gubernur Papua Barat, Mendagri: Dia Punya Track Record di Sana
Kamis, 12 Mei 2022 - 12:17 WIB
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri ( Mendagri ) Tito Karnavian telah resmi melantik 5 Penjabat (Pj) Kepala Daerah, salah satunya Provinsi Papua Barat. Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan habis masa jabatannya dan digantikan Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Paulus Waterpauw .
Paulus Waterpauw sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelolaan Pertabatasan (BNPP) Kemendagri. Tito menjelaskan, pemilihan Paulus telah sesuai usulan dari Majelis Masyarakat Papua dan lembaga masyarakat lainnya.
"Paulus Waterpauw ini kan usulan dari Majelis Rakyat Papua, juga usulan dari beberapa lembaga-lembaga yang ada di sana," ujar Tito kepada wartawan di Gedung Kemendagri, Jakarta, Kamis (12/5/2022).
Baca juga: Sah, Penjabat Sementara Gubernur Banten hingga Papua Barat Dilantik
Mendagri yakin dengan kapabilitas yang dimiliki oleh Paulus Waterpauw, sehingga dapat menyelesaikan permasalahan, khususnya terkait penolakan otonomi khusus jilid 2 dan pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB).
"Kita juga tahu dia memiliki track record di sana. Dia pernah menjadi Kapolda Papua, pernah jadi Kapolda Papua Barat sendiri dan yang penting beliau putra Papua, orang asli Papua," kata Tito.
"Dengan segala pengalamannya, kemampuan akademik, jam terbang, kita harap bisa jaga stabilitas politik dan pertahanan di Papua," katanya.
Baca juga: Mendagri: Penunjukan 5 Penjabat Gubernur Berlangsung Demokratis
Lihat Juga: Mengenal 3 Kapolda Baru Setelah Mutasi Polri November 2024, Nomor Terakhir Cucu Pahlawan Nasional
Paulus Waterpauw sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelolaan Pertabatasan (BNPP) Kemendagri. Tito menjelaskan, pemilihan Paulus telah sesuai usulan dari Majelis Masyarakat Papua dan lembaga masyarakat lainnya.
"Paulus Waterpauw ini kan usulan dari Majelis Rakyat Papua, juga usulan dari beberapa lembaga-lembaga yang ada di sana," ujar Tito kepada wartawan di Gedung Kemendagri, Jakarta, Kamis (12/5/2022).
Baca juga: Sah, Penjabat Sementara Gubernur Banten hingga Papua Barat Dilantik
Mendagri yakin dengan kapabilitas yang dimiliki oleh Paulus Waterpauw, sehingga dapat menyelesaikan permasalahan, khususnya terkait penolakan otonomi khusus jilid 2 dan pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB).
"Kita juga tahu dia memiliki track record di sana. Dia pernah menjadi Kapolda Papua, pernah jadi Kapolda Papua Barat sendiri dan yang penting beliau putra Papua, orang asli Papua," kata Tito.
"Dengan segala pengalamannya, kemampuan akademik, jam terbang, kita harap bisa jaga stabilitas politik dan pertahanan di Papua," katanya.
Baca juga: Mendagri: Penunjukan 5 Penjabat Gubernur Berlangsung Demokratis
Lihat Juga: Mengenal 3 Kapolda Baru Setelah Mutasi Polri November 2024, Nomor Terakhir Cucu Pahlawan Nasional
(abd)
tulis komentar anda