Elektabilitas Partai Perindo Salip PAN, Jubir: Berkat Kerja Nyata untuk Masyarakat
Rabu, 27 April 2022 - 18:14 WIB
JAKARTA - Elektabilitas Partai Persatuan Indonesia (Perindo) semakin moncer menjelang Pemilu 2024. Bahkan, elektabilitas partai besutan Hary Tanoesoedibjo (HT) ini menyalip Partai Amanat Nasional (PAN). Hal itu dapat dilihat melalui data yang dirilis lembaga survei Indikator Politik Indonesia pada Selasa, 26 April 2022.
Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik Partai Perindo sekaligus Juru Bicara Perindo Heri Budianto mengatakan, meningkatnya elektabilitas Partai Perindo tersebut tak lepas dari aksi nyata yang dilakukan seluruh kader dalam beberapa bulan waktu terakhir.
"Kerja-kerja politik yang dilakukan oleh Partai Perindo dalam kurun waktu tiga bulan ke belakang sejak Februari sampai Maret itu dilihat oleh publik. Dan publik menilai partai perindo itu bisa diterima," kata Heri dalam diskusi yang disiarkan MNC News, Rabu (27/4/2022).
Dikatakan Heri, aksi nyata yang dilakukan oleh kader yakni tetap konsisten untuk turun ke lapangan melayani masyarakat. Utamanya, memberikan program-program yang mendukung ekonomi kerakyatan dan pemberian bantuan sosial kepada daerah terdampak bencana. "Artinya Perindo hadir di tengah-tengah masyarakat. Terutama masyarakat menengah ke bawah," ujarnya.
Belum lagi, lanjutnya, program-program lain yang dilakukan Partai Perindo yang memberikan efek langsung ke masyarakat. Seperti, di beberapa DPD dan DPW Provinsi selama Ramadhan ini aktif membagikan takjil dan menu berbuka puasa untuk masyarakat.
Di samping itu, Partai Perindo juga merekrut para tokoh aktivis yang memiliki rekam jejak yang baik. "Ini juga bagian dari upaya-upaya yang dilakukan oleh Partai Perindo khsususnya DPP untuk mendongkrak elektabilitasnya di tengah persaingan partai-partai," pungkasnya.
Sebegaimana diketahui, dalam survei nasional yang digelar Indikator politik Indonesia pada 14-19 April 2022, Partai Perindo berada di urutan 9 partai yang dipilih responden dengan 2,1%. Angka itu lebih tinggi dibanding PAN yang berada di urutan 10 dengan 1,1%. Partai selanjutnya yang di bawah Partai Perindo adalah Hanura 0,6%; Berkarya 0,3%; PSI 0,3%; PBB 0,3%; Garuda 0,3%; PKPI 0,0%; Gelora 0,0%; Partai Ummat 0,0%; dan lainnya 0,0%.
Sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kokoh di puncak survei dengan 23,7%. Disusul Partai Gerindra 11,4%; Partai Golkar 10,9%; PKB 9,8%; Partai Demokrat 9,1%; PKS 5,5%; Partai Nasdem 3,9%, dan PPP 3,3%.
Simulasi daftar nama dan lambang 18 partai, PDIP paling banyak didukung 23,7%, kemudian Gerindra 11,4%; Golkar 10,9%; PKB 9,8%; Demokrat 9,1%; PKS 5,5%; NasDem 3,9%, dan PPP 3,3%, Perindo 2,1%, dan PNA 1,1%. Partai lain kurang dari 1% dan sekitar 17,5% belum bisa menunjukkan pilihan partai," tulis Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam rilis hasil surveinya, Selasa, 26 April 2022.
Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik Partai Perindo sekaligus Juru Bicara Perindo Heri Budianto mengatakan, meningkatnya elektabilitas Partai Perindo tersebut tak lepas dari aksi nyata yang dilakukan seluruh kader dalam beberapa bulan waktu terakhir.
"Kerja-kerja politik yang dilakukan oleh Partai Perindo dalam kurun waktu tiga bulan ke belakang sejak Februari sampai Maret itu dilihat oleh publik. Dan publik menilai partai perindo itu bisa diterima," kata Heri dalam diskusi yang disiarkan MNC News, Rabu (27/4/2022).
Dikatakan Heri, aksi nyata yang dilakukan oleh kader yakni tetap konsisten untuk turun ke lapangan melayani masyarakat. Utamanya, memberikan program-program yang mendukung ekonomi kerakyatan dan pemberian bantuan sosial kepada daerah terdampak bencana. "Artinya Perindo hadir di tengah-tengah masyarakat. Terutama masyarakat menengah ke bawah," ujarnya.
Belum lagi, lanjutnya, program-program lain yang dilakukan Partai Perindo yang memberikan efek langsung ke masyarakat. Seperti, di beberapa DPD dan DPW Provinsi selama Ramadhan ini aktif membagikan takjil dan menu berbuka puasa untuk masyarakat.
Di samping itu, Partai Perindo juga merekrut para tokoh aktivis yang memiliki rekam jejak yang baik. "Ini juga bagian dari upaya-upaya yang dilakukan oleh Partai Perindo khsususnya DPP untuk mendongkrak elektabilitasnya di tengah persaingan partai-partai," pungkasnya.
Sebegaimana diketahui, dalam survei nasional yang digelar Indikator politik Indonesia pada 14-19 April 2022, Partai Perindo berada di urutan 9 partai yang dipilih responden dengan 2,1%. Angka itu lebih tinggi dibanding PAN yang berada di urutan 10 dengan 1,1%. Partai selanjutnya yang di bawah Partai Perindo adalah Hanura 0,6%; Berkarya 0,3%; PSI 0,3%; PBB 0,3%; Garuda 0,3%; PKPI 0,0%; Gelora 0,0%; Partai Ummat 0,0%; dan lainnya 0,0%.
Sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kokoh di puncak survei dengan 23,7%. Disusul Partai Gerindra 11,4%; Partai Golkar 10,9%; PKB 9,8%; Partai Demokrat 9,1%; PKS 5,5%; Partai Nasdem 3,9%, dan PPP 3,3%.
Simulasi daftar nama dan lambang 18 partai, PDIP paling banyak didukung 23,7%, kemudian Gerindra 11,4%; Golkar 10,9%; PKB 9,8%; Demokrat 9,1%; PKS 5,5%; NasDem 3,9%, dan PPP 3,3%, Perindo 2,1%, dan PNA 1,1%. Partai lain kurang dari 1% dan sekitar 17,5% belum bisa menunjukkan pilihan partai," tulis Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam rilis hasil surveinya, Selasa, 26 April 2022.
(cip)
tulis komentar anda