Profil Rahmat Bagja, Petahana yang Terpilih Jadi Ketua Bawaslu
Selasa, 12 April 2022 - 20:52 WIB
JAKARTA - Rahmat Bagja resmi terpilih menjadi Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2022-2027. Hal tersebut merupakan hasil rapat pleno perdana yang dilakukan komisioner Bawaslu periode 2022-2027.
Pemilihan Rahmat Bagja menjadi Ketua Bawaslu berlangsung cair. Tidak ada perbedaan pendapat antar sesama anggota Bawaslu dalam penentuan tersebut. Baca juga: Rahmat Bagja Terpilih Jadi Ketua Bawaslu Periode 2022-2027
Bagja merupakan petahana alias wajah lama di Bawaslu. Dia menjabat sebagai Anggota Bawaslu RI periode 2017-2022.
Selama menempuh kuliah, Bagja pernah menjabat sebagai Ketua Umum Senat Mahasiswa di Fakultas Hukum UI periode 2001-2002 dan Ketua Umum Komisariat HMI FHUI periode 2000-2001.
Selain itu, Bangja juga pernah menjabat Sekretaris Jenderal Ikatan Senat Mahasiswa Hukum Seluruh Indonesia (ISMAHI). ISMAHI merupakan organisasi berbentuk konfederasi yang mewadahi seluruh Senat Mahasiswa/Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum seluruh Indonesia dari tahun 2002 sampai 2004.
Bagja juga pernah menjadi peneliti junior pada Pusat Konstitusi Studi Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada pertengahan tahun 2003. Dia diawasi langsung oleh Pakar Tata Negara Prof Jimly Ashshiddiqie pada proyek penelitian dari MPR RI untuk melakukan analisis terhadap produk hukum MPR.
Pada 2008-2009, Bagja memutuskan melanjutkan kuliah di Fakultas Hukum Utrecht University, Belanda. Dia berhasil mendapatkan gelar Master of Law di kampus ini. Dia juga sempat menjadi Ketua Umum PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) Utrecht.
Sebelum memutuskan ikut seleksi anggota Bawaslu pada 2017, Bagja menjadi dosen Universitas Al-Azhar Indonesia. Dia juga merangkap Tenaga Ahli Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR dan asisten advokat Kantor Hukum Widjojanto.
Bagja juga aktif di sejumlah organisasi, seperti menjadi pengurus Ansor DKI Jakarta, Wakil Ketua Kahmi Depok, dan Ketua Umum HMI Komisariat Fakultas Hukum UI.
Pemilihan Rahmat Bagja menjadi Ketua Bawaslu berlangsung cair. Tidak ada perbedaan pendapat antar sesama anggota Bawaslu dalam penentuan tersebut. Baca juga: Rahmat Bagja Terpilih Jadi Ketua Bawaslu Periode 2022-2027
Bagja merupakan petahana alias wajah lama di Bawaslu. Dia menjabat sebagai Anggota Bawaslu RI periode 2017-2022.
Selama menempuh kuliah, Bagja pernah menjabat sebagai Ketua Umum Senat Mahasiswa di Fakultas Hukum UI periode 2001-2002 dan Ketua Umum Komisariat HMI FHUI periode 2000-2001.
Selain itu, Bangja juga pernah menjabat Sekretaris Jenderal Ikatan Senat Mahasiswa Hukum Seluruh Indonesia (ISMAHI). ISMAHI merupakan organisasi berbentuk konfederasi yang mewadahi seluruh Senat Mahasiswa/Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum seluruh Indonesia dari tahun 2002 sampai 2004.
Bagja juga pernah menjadi peneliti junior pada Pusat Konstitusi Studi Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada pertengahan tahun 2003. Dia diawasi langsung oleh Pakar Tata Negara Prof Jimly Ashshiddiqie pada proyek penelitian dari MPR RI untuk melakukan analisis terhadap produk hukum MPR.
Pada 2008-2009, Bagja memutuskan melanjutkan kuliah di Fakultas Hukum Utrecht University, Belanda. Dia berhasil mendapatkan gelar Master of Law di kampus ini. Dia juga sempat menjadi Ketua Umum PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) Utrecht.
Sebelum memutuskan ikut seleksi anggota Bawaslu pada 2017, Bagja menjadi dosen Universitas Al-Azhar Indonesia. Dia juga merangkap Tenaga Ahli Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR dan asisten advokat Kantor Hukum Widjojanto.
Bagja juga aktif di sejumlah organisasi, seperti menjadi pengurus Ansor DKI Jakarta, Wakil Ketua Kahmi Depok, dan Ketua Umum HMI Komisariat Fakultas Hukum UI.
(kri)
tulis komentar anda