Jenderal Kopassus Malam-malam Bekali Prabowo Sajadah sebelum ke Medan Tempur
Rabu, 23 Februari 2022 - 05:58 WIB
JAKARTA - Prabowo Subianto yang saat ini menjabat Menteri Pertahanan (Menhan) punya kisah dengan Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar. Saat akan berangkat ke medan operasi di Timor-Timor, Wismoyo membekali Prabowo sajadah.
Wismoyo Arismunandar merupakan mantan Danjen Kopassus periode 1983-1985. Ia kenyang dengan pengalaman tempur di berbagai medan operasi.
Mulai dari penumpasan pemberontak bersenjata PGRS/Paraku di Kalimantan, G30S/PKI, Operasi Guntur dan Operasi Kilat 1 menumpas komplotan DI/TII pimpinan Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan hingga Operasi Wibawa di Irian Barat sekarang bernama Papua.
Tidak cuma itu, putra bungsu dari pasangan R Arismunandar dan Sri Wuryan ini merupakan sosok yang disiplin, sederhana dan religius. Hal itu dapat dilihat dari kebiasaan Wismoyo yang tidak pernah meninggalkan puasa dan salat malam meski berada di medan operasi. Wismoyo juga selalu mengingatkan prajuritnya untuk dekat kepada Tuhan Yang Maha Esa (YME) saat menjalankan tugas di medan tempur.
Hal itu pula yang dilakukan Wismoyo kepada Prabowo Subianto saat akan berangkat ke medan operasi di Timor-Timor. Prabowo dalam buku biografinya berjudul “Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto,” menceritakan pertemuan pertama dengan Wismoyo, terjadi saat dirinya masuk Kopasandha.
Saat itu, Prabowo masih berpangkat Letnan Dua (Letda), sedangkan Wismoyo menjabat sebagai Wakil Asisten Pengamanan (Waaspem) Danjen Kopasandha berpangkat Letkol. ”Ketika itu kami hanya tahu Beliau adalah adik ipar Pak Harto. Istri beliau adalah adik Ibu Tien Soeharto,” kenang Prabowo dikutip SINDOnews, Rabu (23/2/2022).
Wismoyo Arismunandar merupakan mantan Danjen Kopassus periode 1983-1985. Ia kenyang dengan pengalaman tempur di berbagai medan operasi.
Mulai dari penumpasan pemberontak bersenjata PGRS/Paraku di Kalimantan, G30S/PKI, Operasi Guntur dan Operasi Kilat 1 menumpas komplotan DI/TII pimpinan Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan hingga Operasi Wibawa di Irian Barat sekarang bernama Papua.
Tidak cuma itu, putra bungsu dari pasangan R Arismunandar dan Sri Wuryan ini merupakan sosok yang disiplin, sederhana dan religius. Hal itu dapat dilihat dari kebiasaan Wismoyo yang tidak pernah meninggalkan puasa dan salat malam meski berada di medan operasi. Wismoyo juga selalu mengingatkan prajuritnya untuk dekat kepada Tuhan Yang Maha Esa (YME) saat menjalankan tugas di medan tempur.
Hal itu pula yang dilakukan Wismoyo kepada Prabowo Subianto saat akan berangkat ke medan operasi di Timor-Timor. Prabowo dalam buku biografinya berjudul “Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto,” menceritakan pertemuan pertama dengan Wismoyo, terjadi saat dirinya masuk Kopasandha.
Saat itu, Prabowo masih berpangkat Letnan Dua (Letda), sedangkan Wismoyo menjabat sebagai Wakil Asisten Pengamanan (Waaspem) Danjen Kopasandha berpangkat Letkol. ”Ketika itu kami hanya tahu Beliau adalah adik ipar Pak Harto. Istri beliau adalah adik Ibu Tien Soeharto,” kenang Prabowo dikutip SINDOnews, Rabu (23/2/2022).
Baca Juga
Lihat Juga :
tulis komentar anda