PKB: Ganjar, Anies, RK Akan Kehilangan Momentum di Pilpres 2024

Selasa, 28 Desember 2021 - 12:05 WIB
PKB menyebut sejumlah kepala daerah yang masuk dalam bursa capres 2024, seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Ridwan Kamil, akan kehilangan momentum politiknya. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) menyebut sejumlah kepala daerah yang masuk dalam bursa calon presiden (capres) 2024, seperti Ganjar Pranowo , Anies Baswedan , dan Ridwan Kamil , akan kehilangan momentum politiknya. Mereka sebentar lagi pensiun sementara Pemilu Presiden (Pilpres) masih lama.

"Pak Ganjar, Pak Anies, Pak RK, misalnya, sebentar lagi pensiun, momentum politiknya akan hilang seiring waktu," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid dalam keterangan dikutip, Selasa (28/12/2021).

Wakil Ketua MPR itu mengatakan, selama kurun waktu 2022-2024, akan ada 24 gubernur dan 248 bupati dan wali kota berakhir masa jabatannya dan digantikan oleh Plt. Oleh karenanya, ia memandang bahwa Pilpres 2024 berbeda dengan momentum-momentum sebelumnya.



Baca juga: PKB Sebut Elektabilitas Cak Imin Sama dengan Ganjar, Tak Jamin Menang Pilpres 2024



"Karena 4 pilpres yang ada, tidak ada Covid-19. Tidak ada 200 sekian kepala daerah yang di-Plt. Ini lolos dari pengamatan survei-survei. Inilah perlunya kita duduk. Apakah ada pengaruh plt kepala daerah dengan Pilpres 2024? Lembaga survei gak pernah merilis itu karena lebih tertarik melihat nama-nama popular," ujar politikus yang akrab disapa Gus Jazil ini.

Dia menegaskan, belum adanya tokoh yang dominan di survei harus disikapi dengan melihat momentum. Sebab, di politik itu setiap momentum ada pemimpinnya, dan setiap pemimpin ada momentumnya. "Nah, di sini menurut saya PKB harus ciptakan momentum," ujarnya.

Gus Jazil mengingatkan kader-kader parpol untuk tidak menyerah hanya karena muncul nama-nama kadidat potensial yang tingkat elektabilitasnya belum signifikan.

Baca juga: Bertemu di Arena Muktamar NU, Gerindra-PKB Jajaki Koalisi Pilpres 2024



"Jangan sampai kita hanya karena survei 20-30%, kita merasa kalah. Kiai Ma'ruf Amin kemarin nggak ada di survei, menang. Ada yang bilang karena Pak Jokowi, apapun caranya, politik itu momentum," katanya.
(abd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More